Solo Trip ke Vietnam Oktober 2024

Pendahuluan

Setelah wacana yang menumpuk dan berkelanjutan, akhirnya cita-cita solo trip ini pun terkabul di tahun Shio Naga Kayu sebagaimana disebut dalam astrologi Cina. Tahun  yang penuh keberuntungan ini, saya memutuskan untuk berlibur ke negara tetangga dengan modal terbesar saya adalah "nekat". Apapun yang terjadi dengan perjalanan ini, saya siap menghadapinya dengan hati lapang, lagian kan sudah terbiasa menghadapi sepak terjang dan kerasnya kehidupan. Hehe..

Seseorang bertanya kepada saya, tepat satu minggu sebelum saya berangkat. Mengapa harus ke Vietnam? Kan kebanyakan orang itu liburannya ke Thailand, lah kamu kok ke Vietnam. Pertama-tama, Vietnam adalah negara yang dijuluki negara naga biru, ini disebabkan sektor perkembangan ekonomi mereka yang hampir mirip dengan negara Singapura, Hongkong, Korea dan Taiwan. Negara yang dimaksud merupakan negara dengan sebutan negara naga, yang melambangkan kekuatan dan keberanian.

Vietnam adalah salah satu negara Asia Tenggara dengan letak geografis berbatasan dengan Cina, Laos, dan Kamboja. Penduduk mayoritas negara Vietnam merupakan suku Kinh yang mendominasi karena pengaruh budaya lama dari orang-orang  Tionghoa. Sehingga liburan ke Vietnam bagi saya seperti sedang liburan ke Cina atau bahkan Korea, hal ini disebabkan oleh faktor tertentu yaitu orang-orang yang saya jumpai dengan ciri khas mereka (putih, rambut lurus, dan mata sipit) secara keseluruhan, dimana ciri khas ini hanya dimiliki oleh orang Cina atau Korea secara umum.

Disisi lain, Negara Vietnam juga dijuluki sebagai negara sungai. Bagaimana tidak, dari dalam pesawat yang pertama ditangkap padangan mata adalah hamparan sungai yang beraneka-ragam. Dimana-mana ada sungai, dan setiap perbatasan antar wilayah yang mendominasi adalah sungai.

Persyaratan berlibur ke Vietnam:

1) Harus memiliki keberanian untuk berpetualang.

2) Harus bisa berbahasa Inggris, meskipun sebagian besar orang Vietnam tidak bisa berbahasa Inggris, tapi alangkah baiknya jika kamu sebagai turis wajib menguasai bahasa internasional, yaitu Bahasa Inggris.

3) Memiliki paspor yang masih berlaku.

4) Memiliki uang tunai yang cukup (Vietnam Dong), kamu bisa siapkan uang tunai dalam mata uang Rupiah dan tukar ke money changer saat tiba di Bandara Vietnam.

5) Harus memiliki sim card Vietnam, kamu bisa membelinya saat tiba di Bandara setelah proses imigrasi check.

6) Mempunyai Visa jika berniat tinggal di Vietnam selama 30 hari. Jika kurang dari sebulan, WNI bebas visa kunjungan.

7) Mempersiapkan pakaian sesuai musim. Jika liburan musim hujan, bawa pakaian yang tebal, sweater, dan jas hujan begitupun sebaliknya.

Selama 9 hari di Vietman, saya berkunjung ke beberapa kota yang cukup menarik banyak wisatawan. Diantaranya Ho Chi Minh, Hoi Ann, dan Hanoi City. Ada banyak hal yang bisa di lakukan di kota-kota yang dimaksud. 

Ho Chi Minh City (Vietnam Selatan)

Ho Chi Minh adalah kota terbesar di Vietnam dan salah satu kota yang modern. Saya menghabiskan dua hari saja selama di Ho Chi Minh, dan beberapa hal yang saya lakukan selama di wilayah ini adalah:

- Memburu makanan Vietnam yang relatif murah dan sangat enak.

- Mengunjungi pasar lokal.

- Menelusuri kota dan menjelajahinya hanya dengan berjalan kaki.

- Bertemu orang lokal dan belajar budaya juga tradisi mereka.

 Hoi Ann Kota Kuno (Vietnam Tengah):

Hoi Ann adalah kota tua Vietnam memiliki bangunan-bangunan tua dan yang paling menonjol adalah arsitektur Cina dengan dominan bangunan tua tersebut berwarna kuning. Empat hari di Hoi Ann adalah waktu yang cukup lama tapi selama beberap hari itu tak ada yang saya sesali karena begitu banyak kegiatan yang menggiurkan.

Hal-hal yang perlu dilakukan selama di Hoi Ann:

- Mengunjungi desa kelapa.

- Menjelajahi kota dengan perahu ketika matahari terbenam.

- Mengunjungi perusahaan penjahit khusus, dan kamu bisa request model baju/pakaian kesukaanmu (made in Vietnam) sesuai permintaan. 

- Bersepeda keliling kota tua dan ke pasar lokal.

- Mengunjungi Jempatan Jepang.

- Menikmati moment lentera warna-warni setiap malam jam 6.30 pm di sungai terdekat.

- Berburu makanan lokal adalah wajib hukumnya. 

- Melakukan full day tour ke Da Nang City yaitu Ba Na Hills. Disini tujuannya adalah menjelajah jembatan emas, menikmati perjalanan dengan kereta gantung atau yang disebut Cable Car selama 45 menit di tengah hutan Ba Na, Mengunjungi desa Prancis dengan berbagai macam bangunan khas Prancis kuno lengkap dengan katedral dan juga bar. Selain itu, menikamti fantasy park, alpine roller coaster, mencoba Wild West 5D dan Bumper Cars, Mengunjungi D'amour Flower garden, dan menilmati perjalanan menggunakan Funicular Train yaitu kereta yang digunakan di gunung untuk mengangkut pengunjung ke dan dari D'amour Flower Garden area ke Stasiun D'amour. 

Sebagian besar moment yang paling berkesan selama kunjungan ke Vietnam ini memang jatuhnya di Ba Na Hills. Hal ini dikarenakan ada begitu banyak kegiatan dan aktifitas seru yang sesungguhnya belum pernah saya alami sebelumnya bahkan tidak pernah saya bayangkan akan terjadi dan se-seru itu. 

Hanoi City (Vietnam Utara)

Hari terakhir solo trip ke Vietnam, saya memilih Hanoi. Selama di Hanoi saya menjelajahi kota di bagian dalam sungai ini, saya mendapat rekomendasi dari random traveler mengenai paket trip Free Walking Tour. Dalam paket ini, kamu akan memesan secara gratis dan membayar fee guide tergantung tingkat kepuasanmu. Jika guide bagus selama guiding, makan fee juga bagus begitupun sebaliknya jika guide tidak mampu membuat tamu satisfied dalam memberikan informasi misalnya maka fee juga seadanya. Fee kamu yang tentukan sendiri. Dalam Free Walking Tour ini, saya beserta group lainnya menelusuri kota Hanoi diantaranya kami mengunjungi:

- Ngoc So Temple

- Hoan Kiem Lake

- Beer Street

- Hanoi Old City Gate

- Thanh Ha Wet Market

- Dong Xuan Central Market

- Long Bien Train Station

- Long Bien Bridge

- Hanoi Train Street

- Tak lupa pula berburu makanan local adalah pertama dan utama.

Fakta lucu dan menyenangkan selama berlibur di Vietnam:

1) Orang Vietman kebanyakan tidak bisa bahasa Inggris, segala sesuatu pakai google translate atau bahasa isyarat, kecuali tour guide. Pentingnya memiliki Simcard Vietnam agar kamu bisa selalu memiki akses internet termasuk penggunaan terjemahan.

2) Mengendarai motor secara ugal-ugalan. Serem bagi kita yang menyaksikan tapi nyaman bagi mereka.

3) Memiliki helm unik dan lucu. 

4) Mengendarai ambil jalur kanan. Saat saya rental sepeda keliling kota tua Hoi Ann hampir kecelakaan, karena saya ambil kiri ternyata mereka selalu jalur kanan.

5) Makanan Vietnam yang tidak diragukan lagi, enak, murah dan terkenal. 

6) Mencoba makanan yang di pesan Mantan Presiden USA, Barack Obama namanya Bun Cha Obama Portion di Restaurant Huon Lieng Hanoi. Saat saya pesan, saya senyum-senyum dan dalam hati saya berkata "ya ampun saya menyantap makanan orang besar". 

Galeri

Cable Car menuju Ba Na Hills: dokumen pribadi.

Kampung Prancis Ba Na Hills: dokumen pribadi

Hoi Ann kota tua: dokumen pribadi.

Penutup

Hal istimewa saat melakukan solo trip ke negara orang adalah ketika Anda kembali dan membawa banyak kenangan juga pengalaman yang tak akan  mungkin terulang kembali. Dari bermodal nekat menjadi mental hebat untuk bepergian sendiri. Hal berkesan lainnya setelah melakukan solo trip adalah:

1) Meningkatkan rasa percaya diri.

2) Menambah pengalaman baru.

3) Mengenal diri sendiri secara mendalam.

4) Mampu menentukan tujuan dan arah sesuai keinginan.

5) Mampu membuat keputusan dengan tepat tanpa keraguan.

6) Mengurangi stres.

7) Memahami hidup dari perspektif yang berbeda berdasarkan pengalaman.

Semoga tulisan ini berguna dan bisa jadi referensi bagi teman-teman yang ingin solo trip atau teman-teman lain yang berniat liburan ke Vietnam. Bulatkan tekad dan berangkat, kawan! Kamu pasti bisa! :)

NB: Solo trip 12-20 Oktober 2024

Labuan Bajo, 6 Desember 2024

Getrudis Nduang