Mohon tunggu...
Kasimo Gultom
Kasimo Gultom Mohon Tunggu... -

Blessed to Blessings

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Memahami Tipe Dasar Kepribadian Manusia

18 November 2011   06:35 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:31 6590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Plegmatis

Tipe plegmatis merupakan tipe kepribadian yang sifatnya alamiah, pendamai, tidak suka kekekarasan, mudah diajak bergaul, ramah dan menyenangkan sehingga tidak heran jika mempunyai teman dimana mana. Sifatnya yang humoris membuat dia disukai oleh orang orang disekitaarnya. Tempramen yang paling stabil diantara ke empat tempramen adalah plegmatis. Plegmatis bekerja tanpa tekanan, mempertahankan apa yang menjadi peraturan, sangat berhati hati dalam mengambil tindakan. Menguasai diri dengan baik dan introspektif, perencana yang matang.

Tetapi kelemahanya adalah cenderung mengabil mudahnya saja, tidak mau susah, tidak mau berkorban bagi yang lain, Cenderung menonton, mengkritik yang berbobot. pasif menjadi cirri khas nya. Ia tidak begitu antusias dalam segala hal, kurang percaya diri tidak bisa kompromi dan lebih memilih tidak melakukan sesuatu ketimbang terlibat dalam segala sesuatu. Merasa dirinya paling benar sehingga orang yang disekitarnya sering kesal dan tidak suka sama dia. Sikapnya membutuhkan seseorang yang peduli dan mau mendorong untuk melakukan sesuatu untuk perkembangan dirinya.

Yang menjadi pertanyaan, berada dalam tipe kepribadian yang manakah anda diantara ke empat kepribadian di atas? Atau apakah kita merupakan gabungan dari beberapa tipe kepribadian tersebut?, Jika anda sanguine bukan tidak mungkin ada sifat kolerik , plegmatis atau, melankolis juga. Bisa aja dalam tipe kepribadian kita terdapat ke empat bagian tersebut hanya saja satu tipe kepribadian yang paling dominant.

Trus apakah kelemahan yang terdapat dalam kepribadian itu akan tetap nelekat dalam hati kita? Jawabanya adalah setiap kelemahan bisa diubahkan menjadi kekuatan dengan cara penyerahan diri kepada Tuhan sebagai otoritas pengambil keputusan. Didalam Dia semua bisa diubahkan. Tuhan memperlengkapi setiap umatnya dengan kekuatan dan kelemahan masing masing dengan satu tujuan untuk saling melengkapi anatar satu dengan yang lainya.

Kasimo L Gultom

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun