Saat ini, panitia ekspose sekmod di 27 Kabupaten/Kota di Jawa Barat sedang sibuk mempersiapkan berbagai persiapan acara. Saya yakin tentunya mereka ingin menyajikan yang terbaik walau menghadapi berbagai keterbatasan baik keterbatasan waktu, tenaga, maupun biaya. Walau demikian, para sekmod perlu fokus pada subtansi dari ekspose itu sendiri adalah menampilkan hasil karya yang telah dibuat oleh masing-masing sekmod, jangan sampai terbebani dengan berbagai pengeluaran yang tidak perlu dan akhirnya membengkak. Sebuah pameran tentunya diharapkan meriah tapi berbalut kesederhanaan.
Menurut saya, hal yang paling diharapkan dari kegiatan ekspose sekmod buka sekedar show, tetapi semakin meningkatnya kesadaran untuk membangun budaya mutu di sekolah dalam rangka mencapai Standar Nasional Pendidikan (SNP). Budaya mutu selanjutnya diharapkan mengimbas ke sekolah-sekolah imbas khususnya dan sekolah-sekolah yang belum tersentuh oleh program sekmod, karena jumlah sekolah yang mencapai puluhan ribu di Jawa Barat proses penjaminan mutunya tidak hanya mengandalkan peran LPMP saja, tetapi perlu kerjasama semua pihak terkait mulai dari sekolah, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Provinsi, dan peran serta dunia usaha.
Dinas-dinas Pendidikan di beberapa Kabupaten/Kota mulai menyosialisasikan Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Internal (SPMI) bahkan akan membuat aturan hukumnya. Hal ini semoga menjadi pemicu dan pemacu untuk meningkatkan mutu pendidikan. Selamat melaksanakan ekspose dan selamat membangun budaya mutu untuk pendidikan Indonesia yang lebih baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H