Mohon tunggu...
IDRIS APANDI
IDRIS APANDI Mohon Tunggu... Penulis - Penulis 1070 lebih artikel dan 55 buku, trainer menulis, dan mengisi berbagai seminar/ workshop menulis, pendidikan, dan peningkatan mutu guru, baik di daerah maupun nasional.

Penulis 1070 lebih artikel dan 55 buku, trainer menulis, dan mengisi berbagai seminar/ workshop menulis, pendidikan, dan peningkatan mutu guru, baik di daerah maupun nasional.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Fenomena Guru Menulis dan Menerbitkan Buku

1 Maret 2017   12:17 Diperbarui: 1 Maret 2017   12:30 676
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sekelomok guru sedang mengikuti pelatihan menulis (Foto : Dok. Pribadi)

Berbagai organisasi profesi atau pihak-pihak lainnya yang memiliki perhatian terhadap peningkatan kompetensi guru harus terus menjembatani dan memfasilitasi pelatihan menulis, bahkan bahkan sampai terbit menjadi buku, karena kalau tidak dikawal seperti itu, biasa semangat guru pasca pelatihan menurun, dan terlena oleh setumpuk tugas rutinnya di sekolah.

Sepanjang pengalaman Saya memberikan pelatihan menulis kepada guru, pada umumnya mereka ingin bisa menulis bahkan mampu menerbitkan buku secara mandiri, karena hal tersebut akan menjadi kebanggaan mereka sebagai seorang akademisi, kini tinggal bagaimana mereka dibangkitkan motivasinya dan dibimbing untuk mau menulis. Dan Saya sampaikan kepada mereka menulislah dengan merdeka.

Penulis, Ketua Komunitas Pegiat Literasi Jabar (KPLJ).

Tulisan ini terdapat juga pada blog pribadi 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun