Hingar bingar dan perjuangan para atlet Indonesia di Olimpiade Rio mengalihkan perhatian dari Rio Haryanto. Tercatat sejak Rabu 10 Agustus 2016 hari ini, nama Rio Haryanto resmi dipecat Manor dan dicoret dari list para Rider yang tampil di Formula 1 (F1) 2016.
Hal ini tak pelak membuat hati Sinyo ayah Rio gundah gulana. Bahkan disebutkan, Sinyo sempat pingsan setelah kabar dipecatnya Rio sampai di telinganya. Saat dihubungi, Sinyo mengaku kecewa karena Manor memecat Rio.
Kita kecewa karena selama ini kita sudah habis-habisan, ucap pengusaha buku tersebut.
Namun, Sinyo mengaku sadar alasan Rio dipecat karena tidak mampu melunasi tunggakan yang harus dibayar sebagai Pay Driver di F1.
Seperti diketahui, selaku Pay Driver, Rio memang harus membayar 15 juta Euro untuk tampil di F1 bersama Manor selama 1 musim balapan. Tim Rio memang sudah menyetor  8 juta Euro, dan masih menunggak 7 juta yang rencananya akan dibayar sebelum paruh kedua musim ini.
Sayangnya, sampai tenggak waktu yang ditentukan, nyatanya Rio belum mampu melunasi sisa tunggakan yang harus disetor ke tim Manor. Karenanya, mau tidak mau Rio memang harus angkat kaki dari F1.
Di F1 musim ini, Rio tampil sebanyak 12 kali bersama Manor. Di 12 kesempatan tersebut, sayangnya Rio belum mampu meraih poin.
Esteban Ocon sebenarnya bukan pembalap Gp2 Series, pembalap 19 tahun itu hanya membalap di F3 Championship 2014 lalu. Namun, Esteban adalah pembalap Mercedes (penyuplai mesin Manor) yang musim ini dipinjamkan ke Renault sebagai pembalap cadangan.
Meski bukan pembalap Gp2, Esteban dianggap pantas karena sudah turun beberapa kali di F1, salah satunya saat turun di Hockenheim menggantikan Daniel Juncajella yang sedang sakit. Rencananya, Esteban Ocon akan melakukan debutnya sebagai pembalap utama Manor di Gp Belgia akhir bulan ini.
Bagaimana dengan Rio, seperti dilansir dari CNN News, Rio sebenarnya ditawari Manor sebagai pembalap cadangan hingga akhir musim, namun belum ada jawaban dari Rio. Apapun itu, semoga ini bukan akhir dari mimpi-mimpi Rio.
