Mohon tunggu...
Kang Huda
Kang Huda Mohon Tunggu... -

Independent researcher, Aktivis Gusdurian, Kumpul Maiyyah-an Cak Nun. Hobby coretan puisi, analisis sosial, sejarah, filsafat, kebudayaan, dll.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tafsir Agama Cinta, Bhinneka Tunggal Ika

11 Maret 2014   10:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:04 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

( Oleh: Kang Huda * )

Aku cari-cari Agama dalam setumpuk kitab,..

Ajaran Ibrahim, Musa, Daud, kujajaki lahap,..

Kalam Isa, Muhammad Sang Pengujar Adab,..

Sidharta Gautama dengan indahnya ucap,..

Lao tse meliuk gaya bahasa ya lal-ajab,..

Aku temui tak ada lain dan tak pula bukan,..

Hanya cinta kasih, kalam mereka termaktubkan,..

Bagaimana juga semua Agama dan keyakinan,..

Hanyalah sebuah persimpangan ditepi jalan,..

Bak laron-laron kecil mencari Sang Lampu al-Hannan,..


Sedih hati menilik sejarah yang suram,..

Pemeluk agama saling tinju baku hantam,..

Bukankah para Nabi, para Wali, para Hukam,..

Mengajarkan cinta kasih yang tak kenal padam,..

Masihkah untuk cinta ini, matamu tega terpejam?..

Berbagai agama bermuara pada Sang Maha Kasih,..

Hilangkan jarak pandang, pandanganmu tak tersisih,..

Sekat antara kita, tak pernah jauh dari sebutir benih,..

Manusia bisa tumbuh, hanya dengan Matahari Kasih,..

Percayalah, puaskah kalian sibuk berselisih?..


Pahamilah, kita semua saudara dalam kasih-Nya,..

Kulit putih, hitam, sawo matang, manifestasi keindahan-Nya,..

Bukan pula arab, ajam, jawa, afrika, sekedar identitas semata,..

Agama putih, hijau, kuning, terkadang abu-abu multi warna,..

Kita tetaplah satu, meski beda, bhinneka tunggal ika,..

* Coretan kecil di Kota Asing, Separuh Dunia, jam 00:03, 10 Maret 2014, By: Kang Huda, diterbitkan di Kompasiana, 11 Maret 2014.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun