Mohon tunggu...
Idha Khusnaeni
Idha Khusnaeni Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Seorang Mahasiswi yang mencoba aktif di kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fenomena Bahasa Jaksel

28 Oktober 2022   12:50 Diperbarui: 28 Oktober 2022   13:07 210
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tangerang - Bahasa merupakan ciri khas dari suatu negara, seiring perkembangan zaman bahasa Indonesia mengalami pergeseran bahasa asing. Fenomena pencampuran dua bahasa Mendadak viral, which is, basically, literally. Dapat terbukti kaum milenial sekarang lebih suka menggunakan dua bahasa tersebut, Fenomena bahasa ini memberikan dampak positif jika dipergunakan dengan benar salah satunya menambah kosakata dalam bahasa Inggris.

Berbagai penyebab pergeseran pemakaian bahasa Indonesia tidak hanya dari masuk nya bahasa asing ke Indonesia, tetapi media juga berperan aktif dalam pergeseran pemakaian bahasa Indonesia,  salah satunya serial kartun anak-anak memiliki tokoh yang menggunakan dua bahasa dalam dialog percakapan, tidak semua anak-anak paham bahasa Inggris percakapan yang membuat bingung dalam memahami arti dari serial kartun tersebut. Memang jika percakapan sehari-hari memiliki dampak positif jika mencampur bahasa tetapi jika sudah masuk dalam serial kartun sebaiknya penggunaan bahasa Indonesia saja yang digunakan.

Akan tetapi, jangan sampai ketika berusaha menguasai bahasa asing menjadikan kita lupa akan bahasa Indonesia. Untuk menyemarakan penggunaan bahasa Indonesia agar tidak terpinggirkan pemerintah menetapkan bulan Oktober sebagai Bulan Bahasa Oleh karena itu, kesimpulan dari penggunaan dua bahasa dapat berdampak baik jika digunakan sesuai tempatnya, jika dalam situasi formal seperti debat sebaiknya menggunakan bahasa Indonesia saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun