[caption id="" align="alignnone" width="640" caption="Don't be sad, Barca! (http://media4.fcbarcelona.com/media/asset_publics/resources/000/016/644/size_640x360/2012-04-21_BARCELONA-MADRID_41-Optimized.v1335095849.jpg)"][/caption] Usai sudah laga Super El-Clasico yang berlangsung di Camp Nou dini hari tadi. Di depan kurang lebih 90ribu pendukungnya, Barcelona harus mengakui kemenangan rival abadinya. Tanpa diduga, Pep menurunkan Tello dan Thiago menjadi starter menggantikan Alexis dan Cesc yang duduk di bangku cadangan. Madrid mulai mengancam lini pertahanan Barca sejak awal babak pertama. Melalui sundulan CR7, Valdes nyaris memungut bola dari gawangnya jika dia gagal melakukan penyelamatan. Sementara Barca mengancam lewat tendangan Alves, beruntung Casillas mampu membloknya. Petaka datang untuk tuan rumah di menit ke-17, lewat tendangan sudut. Valdes gagal menangkap si kulit bundar yg diarahkan oleh Pepe. Puyol yang saat itu ada didekat Valdes, gagal meraih bola hingga akhirnya berhasil disontek oleh Khedira masuk ke gawang. Skor 0-1 untuk keunggulan Madrid. Tertinggal 1 gol tidak membuat anak asuh Pep Guardiola menyerah. Beberapa kali mereka mengancam gawang Casillas. Tello pun mendapatkan 2 kesempatan emas, tapi sayang..gol tak kunjung datang. Kedudukan tak berubah hingga turun minum. Dibabak kedua, Barca bermain lebih baik. Passing mereka mulai terkontrol, tidak salah alamat seperti di babak pertama. Serangan demi serangan terus dilakukan Barca, namun disiplinnya pertahanan Madrid membuat gol tak kunjung datang. Hingga akhirnya pilihan Pep mengganti Xavi dengan Alexis berbuah manis. Ya, kemelut didepan gawang Casillas berhasil dimanfaatkan oleh Alexis menjadi gol di menit ke-70, kedudukan sama kuat. Sayang, euforia publik Camp Nou tidak berlangsung lama. Dua menit setelah gol Alexis, CR7 berhasil menyelesaikan serangan balik dengan baik yang tak mampu dihadang oleh pemain-pemain belakang Barca juga Valdes. 1-2 untuk anak asuh Jose Mourinho hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit. Kekalahan ini membuat jarak Barca dengan Madrid semakin melebar menjadi 7 poin, dan kesempatan untuk menjurai La Liga musim ini menjadi sangat kecil. Pep sendiri sejak awal sudah mengatakan, bahwa kemenangan adalah harga mati jika Barca masih ingin meraih gelar juara untuk keempat kalinya. Dan jika timnya imbang atau kalah, pelatih berkepala plontos itu tak ragu untuk mengucapkan selamat kepada Jose Mourinho. Well, inilah sepakbola..jika siap menang maka kita juga harus siap kalah. SELAMAT KEPADA REAL MADRID. BARCA, apapun yang terjadi, kami para cules tetap cinta..sayang..dan bangga pada kalian:). Segera lupakan hasil pahit ini, kembalilah fokus untuk laga selanjutnya di ajang Liga Champions. Bangkit lalu perbaiki kesalahan yang sudah dilakukan, karena kami akan selalu ada untuk mendukung kalian;). Yaaaakkk, demikian curhat saya ditengah kesedihan minggu pagi ini..yang mau kirimin tisu dan kue cucur ke rumah saya silahkan lhoo..jangan ragu-ragu:D. Selamat berakhir pekan dan berkumpul dengan keluarga tercinta. Dan terakhir saya mau teriakan sesuatu dulu untuk menghibur Messi di sana:). FIDELITAD BLAUGRANA SENSE LIMITS! VISCA BARCA! #silahkan tanya Pak RT jika ingin tau artinya# (sumber:nonton di kamar sambil ngemil biskuit setoples. Ngetik lewat hape jadul, jadi maaf klo tulisannya dempet kaya ikan sarden dan ga ada gambar..hihihi)
