Mohon tunggu...
Ida S
Ida S Mohon Tunggu... Administrasi - Joyful

Youtube: https://www.youtube.com/channel/UC_VcRcUxjRCthjILM9AmNAA/ my blog: https://agrace2011.blogspot.com/ https://mywishes09.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Belajar dari "Hanzawa Naoki", Bagaimana Cara Menghadapi Atasan yang Toxic dan Ingin Menjatuhkan

20 Januari 2022   23:23 Diperbarui: 21 Januari 2022   15:45 3199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dorama Jepang "Hanzawa Naoki" | Sumber: asianwiki.com

Ada dorama Jepang sangat bagus untuk ditonton yaitu: Hanzawa Naoki yang memiliki dua season.

Season pertama ditayangkan 7 Juli - 22 September 2013 di tv TBS dan season duanya ditayangkan tanggal 19 Juli - 27 September 2020.

Hanzawa Naoki season pertama memiliki rating yang cukup tinggi yaitu 28,7%, bahkan di episode 10 (episode terakhir) mendapatkan rating sangat tinggi yaitu: 42,2%, dan memecahkan rekor tertinggi selama era Heisei ( 8 Januari 1989 -- 30 April 2019).

Dorama ini memang pantas mendapatkan rating tinggi karena memiliki cerita yang bagus dan tidak membosankan.

Hanzawa Naoki adalah Dorama yang bermutu, dengan alur cepat dan tidak membosankan di dalam menyajikan konflik.

Konflik-konflik tersebut cukup menegangkan walaupun bukan genre thriller karena penonton diajak untuk merasakan ketegangan Hanzawa Naoki dalam menyelesaikan masalah,

Dorama ini juga dilengkapi dengan kehangatan keluarga dan kehangatan hubungan pertemanan yang berlangsung lama, dan hubungan dengan sesama manusia lainnya.

Mengusung tema perbankan dan kehidupan para bankir dengan permasalahan seputar perbankan di dunia kerja.

Istilah-istilah perbankan juga dijelaskan secara rinci di dorama ini sehingga penonton awam dapat memahami jalan ceritanya.

Permasalahan yang diangkat juga banyak terjadi di dunia kerja, seperti: lingkungan toxic, dimana sering terjadi saling tikung menikung, dan sebagainya.

Dorama ini bisa menjadi inspirasi buat pekerja bagaimana menghadapi atasan toxic dan bagaimana menjadi seorang bankir yang sukses tanpa menjatuhkan orang lain.

Dorama ini bercerita tentang kehidupan Hanzawa Naoki (Masato Sakai) bekerja sebagai kepala divisi pinjaman di Tokyo Chuo bank cabang Osaka Nishi.

Tokyo Chuo Bank merupakan bank terbesar di Jepang dari hasil merger Sangyo Chuo Bank dengan Tokyo Daiichi Bank.

Walaupun sudah merger tetapi bank ini seperti terbagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok dari eks Sangyo Chuo Bank dengan Tokyo Daiichi Bank. Setiap kelompok biasanya mendukung kelompoknya masing-masing.

Awalnya Hanzawa Naoki berminat bekerja di bank karena dendam kepada salah satu bankir dari Sangyo Chuo Bank yang awalnya memberikan janji manis kepada ayahnya, seorang pengusaha pembuat baut dan sedang mengalami kebangkrutan karena efek dari mitra bisnisnya bangkrut.

Ayahnya berlutut memohon untuk mendapatkan pinjaman dari Bank Sangyo Chua, tetapi bankir dari bank tersebut dengan kejam menolaknya sehingga ayahnya putus asa dan bunuh diri.

Balas dendam yang dilakukan Hanzawa Naoki bulan balas dendam seperti yang penonton pikirkan dan tidak dibuat dramatisir seperti cerita balas dendam lainnya.

Hanzawa Naoki justru berusaha mengubah paradigma para bankir terutama para bankir pendahulunya.

Hanzawa Naoki bekerja sesuai jobdes perusahaan tetapi dia juga mengembangkan keahlian untuk dapat mengenali dan membaca orang-orang disekelilingnya terutama para krediturnya.

Hanzawa Naoki selalu ingat pesan ayahnya di dalam bekerja perlu membangun dan membina hubungan baik dengan manusia dan jangan bekerja seperti robot.

Sumber: asianwiki.com
Sumber: asianwiki.com

Berkat kemampuannya Hanzawa Naoki menjadi bankir yang handal. Hanzawa Naoki bisa melihat peluang dari perusahaan bangkrut ketika dia melakukan penyelidikan ke perusahaan tersebut dan berbicara dengan pemiliknya serta melihat keadaan di dalam perusahaan sehingga Hanzawa Naoki dapat memperoleh gambaran tentang perusahaan ini di masa depan, apakah layak diberikan pinjaman.

Hanzawa Naoki selalu tepat di dalam memberikan kredit untuk para krediturnya.

Suatu hari Hanzawa Naoki diminta oleh Manajer cabangnya, Tadasu Asano (Kanji Ishimaru) untuk memberikan pinjaman 500 juta yen ke perusahaan Nishi Osaka Steel.

Tetapi setelah melakukan penyelidikan terhadap perusahaan tersebut, Hanzawa Naoki tidak menyetujui pinjaman tersebut tapi atasannya, Tadasu Asano memaksanya untuk memberikan pinjaman tersebut. 

Sebagai bawahan Hanzawa Naoki tidak punya kekuatan untuk menolak permintaan tersebut apalagi atasannya tersebut berjanji akan bertanggung jawab sepenuhnya jika terjadi masalah pinjaman tersebut.

Tadasu Asano berambisi menjadi eksekutif di kantor pusat. Untuk mendukung ambisinya tersebut dia mendekati Managing Director bank, Owada Akira (Teruyuki Kagawa) yang kemu7 menjadi pendukungnya. Owada inilah yang menyebabkan ayah Hanzawa Naoki meninggal.

Ternyata dugaan Hanzawa Naoki tentang perusahaan tersebut terbukti. Perusahaan tersebut ternyata melakukan Window Dressing yaitu manipulasi laporan keuangan yang dibuat perusahaan sehingga likuiditas perusahaan seolah baik.

Bawahan Hanzawa Naoki yang merupakan karyawan baru lalai dalam pengecekan sehingga tidak bisa melihat adanya Window Dressing.

Walaupun Hanzawa Naok marah dengan bawahannya, tapi dia tidak sibuk menyalahkan bawahannya karena dia merasa itu ber tanggung jawab sebagai pimpinan yang juga lalai sehingga lambat tahu tentang Window Dressing tersebut.

Berbeda dengan atasannya, Tadasu Asano mengkambing hitamkan Hanzawa Naoki untuk masalah tersebut.

Walaupun marah dan tidak terima tapi Hanzawa Naoki tetap bertanggung jawab untuk menyelesaikan masalah pinjaman tersebut.

Sepanjang karir Hanzawa Naoki sebagai bankir ini masalah terberat yang dihadapinya.

Kekuatan karakter Hanzawa Naoki terlihat dari cara dia menghadapi masalah ini dengan berpikir keras untuk menemukan solusinya dan ia pun bekerja keras setiap harinya.

Hanzawa Naoki tidak larut dalam keputusanasaan dengan menyalakan keadaan, lingkungan tempat dia bekerja, ataupun atasannya yang telah membuat masalah ini.

Tidak mudah untuk mengembalikan uang 500 juta Yen dari pemilik perusahaan, apalagi pemilik perusahaan tidak tahu keberadaannya ada dimana.

Apalagi Hanzawa Naoki mendapatkan tekanan dari kantor pusat yang berpihak kepada atasannya.

Hanzawa Naoki berusaha dijatuhkan oleh Tadasu Asano dan pendukung Asano dari kantor pusat dengan sengaja melakukan penyelidikan untuk masalah pinjaman untuk mencari kesalahan Hanzawa Naoki.

Usaha untuk menjatuhkannya tentu saja tidak berhasil karena Hanzawa Naoki selain memiliki kemampuan bankir yang bagus, dia juga cerdik dan melakukan persiapan yang matang, jadi dia mempunyai senjata untuk menghadapi orang-orang yang akan menjatuhkannya.

Walaupun Hanzawa Naoki di tekan dari atasan dan kantor pusat tapi dia dibantu oleh bawahan satu divisi dengannya, karena Hanzawa Naoki menjaga hubungan baik dengan semua orang dan dia cukup perduli dengan bawahannya.

Untuk mendapatkan info tentang kantor pusat, Hanzawa Naoki dibantu oleh temannya, Shinobu Tomari (Kenichi Takito) yang bekerja di bagian personalia kantor pusat.

Bank mereka juga sedang diselidiki oleh FSA (Financial Services Agency) untuk menemukan bukti-bukti tentang kebangkrutan perusahaan Nishi Osaka Steel.

Hanzawa Naoki dan FSA adu cepat untuk menemukan aset-aset milik perusahaan Nishi Osaka Steel yang bisa dijual.

Di dalam menentukan pimpinan perusahaan Nishi Osaka Steel, dia dibantu seorang mitra bisnis perusahaan tersebut yang hampir bunuh diri karena perusahaannya terimbas bangkrut karena kebangkrutan Nishi Osaka Steel.

Kebangkrutan perusahaan Nishi Osaka Steel ternyata direncanakan oleh Manajer cabangnya Tadasu Asano.

Tadasu Asano mempunyai banyak hutang karena bermain saham, oleh karena itu dia melakukan penipuan tersebut.

Hanzawa Naoki tidak hanya berhasil mengembalikan uang pinjaman tersebut tetapi dia juga berhasil menemukan kedok Tadasu Asano.

Walaupun Hanzawa Naoki marah dan punya kesempatan menjatuhkan Tadasu Asano, tapi karena Tadasu orang yang baik dan juga karena permintaan isteri Tadasu Asano untuk menjaga dan membantu suaminya.

Tadasu Asano di dukung oleh Managing Director bank, Owada Akira, tapi dia ditinggalkan oleh Owada Akira karena dianggap telah gagal.

Tadasu Asano karena keserakahanya harus turun jabatan, bahkan dia dimutasikan ke anak perusahaan di Asia Tenggara.

Berbeda dengan Hanzawa Naoki walaupun tidak punya koneksi tapi karena integritas dan kecerdasannya, dia naik jabatan dan dipindahkan ke kantor pusat.

Salah satu karakter Hanzawa Naoki yang diacungi jempol adalah dia tidak lupa dengan bawahan yang telah membantunya. Bawahannya juga mendapakan kenaikan jabatan.

Kredibilitas Hanzawa Naoki juga diakui dikantor pusat. Berkat kinerjanya tersebut dia dimintai tolong oleh Presdir untuk menyelidiki Hotel Iseshima terkait masalah pinjaman 20 miliar yen dari Tokyo Chuo Bank dan hotel Iseshima ini terancam bangkrut.

Hanzawa awalnya menolak karena ini masalah besar dan tidak bisa disamakan dengan kasus dia sebelumnya tentang mengembalikan pinjaman 50 juta Yen.

Hanzawa Naoki adalah karyawan yang patuh apalagi atasannya orang yang baik maka Hanzawa Naoki menerima tugas tersebut.

Hanzawa Naoki, digambarkan sebagai orang yang tidak lari ketika ada masalah tapi menghadapinya dengan mencari solusi.

Hanzawa juga tetap mencari jalan menyelesaikan masalah sampai menit-menit terakhir dari deadline yang ditentukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Permasalahan Hotel Iseshima agak mirip dengan kasus Hanzawa Naoki terdahulu, dimana ada keterlibatan orang dalam yaitu: Managing Director bank, Owada Akira, dan direktur hotel yang berambisi menjadi Presdir dan sekaligus pemilik hotel.

Sedangkan anak pemilik hotel mempunyai rencana kerja yang bagus untuk merombak manajemen hotel dan dalam hal ini dibantu oleh Hanzawa Naoki.

Di dalam menghadapi masalah hotel, Hanzawa juga banyak mendapat tekanan dari Managing Director bank, Owada Akira dan koloninya.

Apalagi Hanzawa menemukan bahwa Owada juga berada di balik pinjaman tidak langsung ke Laffite, oleh Tamiya Electric.

Persoalan-persoalan berat yang dihadapi oleh Hanzawa Naoki tidak membuatnya takut karena Hanzawa Naoki memiliki karakter tegas, berdedikasi, dan memiliki integritas di dalam bekerja.

Di dalam menghadapi masalah kantor, Hanzawa Naoki tidak pernah membawanya ke rumah, dia tetap menjadi suami yang baik dan bertanggung jawab. Hanzawa juga memiliki isteri yang baik dan mengerti tentang pekerjaannya. Isterinya tidak pernah komplain kalau Hanzawa hampir setiap hari lembur dan tidak pulang ke rumah. Isterinya selalu mendukung Hanzawa Naoki dengan caranya sendiri.

Walaupun menghadapi banyak masalah hubungan Hanzawa Naoki dengan teman dekatnya, Naosuke Kondo (Kenichi Takito) dan Kenichi Takito tetap terjalin baik.

Pertemanan mereka terjalin dari awal ketika perekrutan menjadi karyawan baru di Bank Sangyo Chua,

Bahkan ditengah masalah berat yang dihadapi oleh Hanzawa Naoki, dia masih sempat memikirkan masalah temannya, Naosuke Kondo yang harus berhenti menjadi bankir karena penyakitnya.

Masalah-masalah yang dihadapi oleh Hanzawa Naoki tidak membuatnya berhenti memperdulikan orang lain.

Pesan ayahnya selalu terngiang di telinganya untuk membina hubungan baik dengan semua orang dan itu juga pada akhirnya banyak membantunya dalam menyelesaikan masalah hotel Iseshima dan memenangkan pertempurannya menghadapi Owada Akira dan atasan toxic lainnya.

Setelah Hanzawa Naoki berhasil menyelesaikan masalah Iseshima, semua orang menyangka Hanzawa Naoki akan mendapatkan promosi jabatan dari Presdir tapi ternyata Hanzawa dipindahkan ke di Tokyo Central Stock.

Bagi bankir, dimutasikan ke perusahaan lain itu sama saja dengan dibuang karena dianggap tidak bagus atau karena ada masalah atau karena dijatuhkan.

Apakah Presdir tersebut ternyata termasuk atassn yang toxic? Kelanjutannya dapat disaksikan di sesaon dua yang juga memiliki rating bagus.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun