Jika kita membaca cerita dongeng atau menonton film dongeng maka kita disuguhi kesusahan dari tokoh utama dalam cerita tersebut.Â
Ya, awalnya tokoh utama tersebut hidupnya menderita atau mengalami kesusahan tapi setelah kesusahan tersebut berhasil diatasi dan tokoh utama tersebut menikah maka di akhir cerita selalu dikatakan mereka hidup bahagia selamanya.
Pertanyaanya: Benarkah seseorang itu bisa hidup berbahagia selamanya?
Jawabannya: Tidak
Setiap orang pasti ingin bahagia dalam hidupnya, tapi ada kalanya dalam hidup ini, kita merasa tidak bahagia karena selama kita hidup pasti ada masalah atau hal-hal yang menyusahkan.
Hidup ini penuh kejutan atau peristiwa yang tak terduga. Peristiwa tersebut  bisa merupakan peristiwa baik atau menyenangkan hati atau justru sebaliknya peristiwa tersebut bisa menjadi peristiwa yang buruk dan membuat trauma.
Peristiwa atau kejadian buruk yang menimpa dan menimbulkan trauma pasti ingin kita lupakan karena jika terus diingat akan memberikan rasa sakit yang luar biasa
Rasa sakit karena trauma atau rasa sakit karena kejadian tragis belum tentu dapat ditanggung seseorang.
Film Forgotten adalah Film bergenre thriller yang mengisahkan seorang pemuda yang menderita lupa ingatan karena tragedi kejadian tragis yang menimpanya.
Film ini dimulai dengan kepindahan Jin-seok (diperankan Kang Ha Neul ) bersama keluarganya yaitu: ayah, ibu, beserta kakak laki-lakinya, Yoo-seok (diperankan Kim Mo Yul) ke rumah baru mereka. Jin-seok merasa  segalanya tampak aneh  dan mencurigakan di rumah baru mereka. Jin-Seok sering mendengar suara aneh dari sebuah kamar terkunci milik pemilik rumah sebelumnya. Jin-seok pun sering  bermimpi aneh dalam tidurnya.
Suatu malam saat hujan, dia mengikuti Yoo Seok dan  menyaksikan penculikan Yoo-seok, diseret ke dalam sebuah Van oleh pria-pria tak dikenal.
Sembilan belas hari berlalu dan tiba-tiba, Yoo-seok kembali. Jin-seok mulai menyadari adanya perbedaan dalam kepribadian keluarganya.
Dia akhirnya menyadari bahwa mereka sama sekali bukan keluarganya tetapi orang-orang yang berpura-pura menjadi keluarganya.
Plot Twist
Film ini mengusung plot twist sehingga banyak kejutan yang tidak terduga dan tentu saja membuat penonton salah menduga jalan cerita.
Jika penonton belum membaca sinopsis atau review film ini tentu saja bakalan salah menebak seperti saya.
Awalnya saya pikir kakaknya Yoo-seok adalah orang yang berbeda setelah kembali dari hilang sembilan belas hari.
Malah saya sempat berpikir film ini ada unsur mistisnya untuk setiap keanehan yang ditunjukkan dalam film ini, tapi ternyata sama sekali jauh berbeda dari apa yang saya pikirkan.
Ingatan yang Hilang
Ingatan Jin-Seok terhenti pada saat usia ke 21 tahun, ingatannya setelah lewat umur 21 tahun benar-benar hilang karena kecelakaan tragis yang menimpa keluarganya dan juga peristiwa traumatis yang menimpanya.
Ingatan Jin-seok mulai kembali saat dia kabur dari rumah dan pergi ke polisi dan  mengatakan kalau dia berusia 21 tahun.  Petugas polisipun bertanya kepada Jin-Seok tahun berapa sekarang. Dia menjawab bahwa sekarang tahun 1997, ingatan Jin-seok pada saat berusia 21 tahun.
Petugas mengatakan bahwa sekarang tahun 2017 dan Jin-Seok sebenarnya  berusia 41 tahun.
Jin-Seok terkejut dan mulai memperhatikan sekelilingnya dan melihat benda-benda modern yang belum ada dimasanya seperti:: tablet , smartphone ; TV LED layar datar yang menampilkan Presiden Korea Selatan saat ini Moon Jae-in dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Keluarga Palsu
Jin-seok pergi dengan pikiran bingung, dan kemudian ditangkap dan ditahan oleh "keluarga palsunya."
Keluarga palsunya Jin-seok adalah seniman yang disewa untuk berperan sebagai keluarga Jin-seok agar  dapat memulihkan ingatan Jin-seok dan memberi tahu mereka apa yang terjadi  di malam terjadinya pembunuhan terhadap seorang ibu dan anak perempuan pada tahun 1997.
Siapakah Jin-seok
Jin-seok pada tahun 1997 adalah seorang remaja SMA yang mempunyai keluarga yang bahagia.
Pada tahun 1997, Mereka mengalami kecelakaan mobil yang membunuh orang tuanya dan menyebabkan kakaknya, Yoo-Seok dalam kondisi kritis dan dia sangat membutuhkan uang untuk operasi Yoo-seok tetapi saat itu adalah masa yang sulit karena Krisis Keuangan Asia 1997. Jin-Seok  berusaha mencari pekerjaan.
Suatu hari dia dikirimi pesan oleh seorang tak dikenal. Surat tersebut mengatakan bahwa dia akan membayarnya untuk membunuh istri seseorang, tetapi membiarkan kedua anak dari wanita tersebut selamat  tanpa cedera.
Hati nurani Jin-seok jelas tidak mengizinkannya untuk melakukan pembunuhan tersebut
Tetapi dia hanya seorang pemuda yang belum dewasa dan baru saja mengalami kejadian tragis kehilangan orang tuanya akibat kecelakaan sementara kakaknya sedang sekarat dan membutuhkan biaya berobat, sedangkan dia tidak punya uang dan jika kakaknya tidak diobati maka kakaknya akan mati.
Oleh karena Jin-seok sangat menyayangi kakaknya, ia tidak  berpikir panjang dan datang kerumah orang yang akan dibunuhnya tetapi sesampainya disana, dia mengurungkan niatnya untuk membunuh dan akan meninggalkan rumah tersebut tetapi wanita yang akan dibunuhnya melihat Jin-seok, lalu putri wanita itu mulai berteriak, dan Jin-seok akhirnya membunuh mereka berdua karena ketakutan. Seorang anak laki-laki yang merupakan anak bungsu wanita itu, keluar dari kamar, dan Jin-seok menyuruhnya pergi tidur.
Saat dia pergi, dia menemukan bahwa ini sebenarnya adalah keluarga dari dokter yang merawat kakak laki-lakinya.
Siapakah Yoo-seok Palsu
Pria muda yang berpura-pura menjadi saudara laki-lakinya, "Yoo-seok," adalah anak laki-laki yang dibiarkan hidup oleh Jin-Seok 20 tahun yang lalu. Dia ingin Jin-seok mengakui perbuatannya yang telah membunuh ibu dan kakak perempuannya dan ingin mengetahui kejadian yang sebenarnya terjadi dan ingin mengetahui mengapa Jin-seok tega membunuh ibu dan kakaknya.
Kebhagiaan yang Menjadi Horor
Adegan akhir Film ini kembali ke kilas balik ke tahun 1997. Keluarga Jin-seok sedang berada di danau. Jin dihentikan oleh seorang anak kecil yang menawarinya permen lolipop. Setelah dia menolak dengan baik, bocah lelaki itu berlari kekeluarganya. Bocah lelaki itu adalah anak kecil yang tidak dibunuh oleh Jin-Seok.
Dan keluarga bocah lelaki tersebut  adalah keluarga dokter, yang menyuruh Jin-seok membunuh isterinya dan membiarkan anaknya selamat demi uang asuransi dari isterinya dan mencegah anak-anaknya menjadi tunawisma karena krisis keuangan.
Tapi kemudian nasib dua keluarga bahagia tersebut menjadi horor dan tragis akibat keserakahan seorang ayah.
Dokter yang serakah dan sedang mengalami  krisis keuangan memanfaatkan kemalangan masih Jin-seok untuk membunuh isterinya demi uang asuransi.
Akibat keserakahannya menghancurkan dua keluarga, dokter tersebutpun meninggal karena secara tidak sengaja terdorong jatuh oleh Jin-seok.
Jin-seok pun setelah mengingat perbuatan dimasa lampau sementara dia juga tak punya keluarga lagi melakukan bunuh diri di kamar rumah sakitnya dengan jarum beracun.
Sedangkan bocah lelaki yang tidak  dibunuh Jin-seok juga mengalami ketidakbahagiaan dalam hidupnya.
Setelah kematian orang tua dan saudara perempuannya, kerabatnya mengambil semua uang itu dan meninggalkannya untuk dibesarkan di panti asuhan. Dia memohon kepada Jin untuk memberitahunya mengapa Jin tidak membunuhnya dan bertanya apakah pembunuhan itu direncanakan oleh ayahnya.
Jin-seok yang merasa bersalah dan putus asa mengambil semua kesalahan tersebut, tetapi pemuda itu tidak mempercayainya dan yakin ayahnya yang merencanakan pembunuhan tersebut.
Akhirnya dia juga melakukan bunuh diri dengan melompat keluar dari jendela rumah sakit.
Film Forgotten yang dirilis tahun 2017 ini, merupakan film horor terbaik untuk ditonton.
Film ini juga sempat menjadi trending topik di netflix. Walaupun film ini bukan film baru tapi tetap seru untuk ditonton.
Menurut saya film ini termasuk film horor tentang kehidupan yang tragis dan mengharu biru bagaimana sebuah kehidupan yang bahagia bisa menjadi kehancuran hanya karena keserakahan seseorang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H