Hari senin itu saya tetap jadi memesan Grab sambil menunggu tanggapan Grab atas laporan saya. Â Saya mengetahui informasi terbaru tentang pengemudi bisa menambahkan biaya tambahan tol, parkir karena ada menu tersebut di aplikasi pengemudi sehingga hal tersebut bisa dimanfaatkan pengemudi yang nakal.
Saya pun mengecek email balasan dari Grab atas laporan saya dan ini jawaban Grab:
"Tarif perjalanan yang sudah tertulis untuk layanan GrabCar adalah harga perkiraan. Tarif aktual dapat tergantung pada tambahan biaya lainnya yang mungkin terjadi. Untuk memeriksa tambahan biaya yang berlaku, Anda bisa memeriksa bukti biaya perjalanan (E-Receipt) di email untuk melihat Tarif Perjalanan, Promosi, Total Biaya setelah dipotong diskon/promo, dan juga biaya tambahan dalam Biaya Tol & Lainnya (parkir)."
Saya pun langsung mengecek email tanda terima perjalanan saya dan saya melihat kecurangan pengemudi yang menambahkan biaya tol dan lain nya sebesar Rp 20.000. Saya pun langsung melaporkan kecurangan pengemudi ke pusat bantuan. Â Saya katakan bahwa kota saya belum ada tol dan juga lokasi dimana saya di jemput tidak mengenakan biaya parkir untuk menjemput.Â
Pihak Grab pun langsung merespon dan ganta butuh waktu 1 hari dana saya dikembalikan.
Saran saya untuk pengguna jasa transportasi daring yang tidak membayar tunai agar selalu melihat tanda terima perjalanan dan juga riwayat perjalanan karena pengemudi nakal ini memanfaatkan kelemahan penumpang yang tidak teliti dan mempunyai deposit saldo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H