Mohon tunggu...
ida rukmanah
ida rukmanah Mohon Tunggu... -

SMA 4 PANDEGLANG

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kenakalan Remaja Atau Kenakalan Orang Tua ?

2 April 2014   20:47 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:10 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KENAKALAN REMAJAATAU KENAKALAN ORANG TUA ?

Oleh : Ida Rukmanah

Akhir-akhir ini fenomena kenakalan remaja makin meluas, bahkan hal ini sudah terjadi sejak dulu. Masalah kenakalan remaja merupakan masalah yang kompleks terjadi di berbagai kota di Indonesia. Sejalan dengan arus modernisasi dan teknologi yang semakin berkembang, maka hubungan antar kota dan daerah semakin cepat dan mudah. Dunia teknologi yang semakin canggih, disamping memudahkan dalam mengetahui berbagai informasi diberbagai media, disisi lain juga membawa dampak negatif yang cukup meluas di berbagai lapisan masyarakat. Kenakalan remaja biasanya dilakukan oleh remaja-remaja yang gagal dalam menjalani proses-proses perkembangan jiwanya, baikpada saat remaja maupun pada saat kanak-kanaknya. Masa kanak-kanak dan masa remaja berlangsung begitu singkat, dengan perkembangan fisik dan emosi yang begitu cepat.

Kenakalan remaja merupakan wujud dari konflik-konflik yang tidak terselesaikan dengan baik pada masa kanak-kanak maupun remaja. Seringkali didapati bahwa ada trauma dalam masalaunya, perlakuan kasar dan tidak menyenangkan dari lingkungnnya, maupun trauma terhadap kondisi lingkungannya, seperti kondisi ekonomi yang membuatnya merasa rendah diri. Mengatasi kenakalan remaja, berarti menata kembali emosi remaja. Emosi dan perasaan mereka rusak karena merasa ditolak oleh keluarga, orang tua, teman-teman, maupun lingkungannya sejak kecil dan gagalnya proses perkembangan jiwa remaja tersebut.

Banyak orang tua yang tidak dapat berperan sebagai orang tua yang seharusnya. Mereka hanya menyediakan materi dan sarana serta fasilitas bagi anaktanpa memikirkan batinnya. Orang tua juga sering menuntut banyak hal tetapi lupa untuk memberikan contoh yang baik bagi anak. Kita selalu menilai bahwa banyak kasus kenakalan remaja terjadi karena lingkungan pergaulan yang kurang baik, seperti pengaruh teman yang kurang baik, pengaruh media masa, sampai pada lemahnya iman seseorang. Ketika kita berbicara mengenai iman, kita mempersoalkan nilai dan biasanya melupakan sesuatu yaitu pengaruh orang tua. Didikan orang tua yang kurang baik bisa saja menjadi faktor utama dari timbulnya kenakalan pada diri seorang remaja. Apalagi jika kasus negatif menyerang orang tuanya, seperti perselingkuhan dan perceraian. Orang tua sering lupa bahwa prilakunya berakibat pada anak-anaknya. Karena kehidupan ini tidak lepas dari contek menyontek prilaku yang pernah ada. Para orang tua jangan berharap anaknya menjadi baik jika orang tuanya sendiri belum menjadi baik. Ternyata kenakalan tak selalu identik dengan dengan remaja, tapi justru banyak kenakalan yang dilakukan oleh para oramg tua.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun