Bisa kembali nangkring bareng Kompasiana merupakan hal yang sangat menyenangkan tentunya. Setelah sekian lama tidak bisa nimbrung di acara-acara komunitas lagi.Â
Tepatnya sejak meninggalkan Jakarta akhir 2015 lalu, acara kumpul-kumpul kompasianer seperti ini memang tidak pernah lagi bisa saya ikuti, hingga kesempatan itu kembali datang setelah berada di Surabaya saat ini.
Kamis, 11 April 2019, bertempat di UISI (Universitas International Semen Indonesia), Gresik, acaranya yang dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia itu berjalan sangat lancer dan seru. MC yang cekatan mampu membawa suasana tampak ramai penuh dengan tawa.
Sebagai pembicara, hadir tiga narasumber keren yang membuat sharing dengan peserta berjalan menyenangkan. Mereka bertiga adalah Trinity (Traveller), yang hobi travelling pasti kenal dong siapa beliau? Yupz! Beliau adalah Naked Traveller yang telah keliling di 89 negara. Dan dari perjalanannya telah tercipta banyak karya tulis, dan ada yang berhasil difilmkan. Wow... mantap sekali ya.
Lalu ada Mas Sigit Wahono dari perusahaan Semen Indonesia, dan Mas Irwan pendiri InfoGresik. Nah bagi kamu yang membutuhkan info mengenai Gresik bisa banget lho ngeklik akun social mereka. Info valid akan didapat pastinya.
Dalam kesempatan yang mengambil tema Membangun Kebaikan itu Mbak Trinity memberikan beberapa tips agar pengguna sosial media cerdas dalam bermedia sosial. Di antaranya dengan:
Tidak Menyebarkan Hoax
Setuju sekali. Kemudahan menyebarkan berita, sering membuat jari-jemari kita khilaf dengan klik share beria-berita yang masuk. Khususnya di WhatsApp Group.
Memperhatikan NarasumberÂ
Sebelum menyebarkan tulisan yang kita peroleh dari social media, sebaiknya dicek dahulu sumbernya. Bisa dipercaya kah?
Berfikir Dahulu Sebelum Membagikan
Nah ini yang harus kita pikirkan. Jangan karena berita menarik atau sedang heboh, begitu ada yang ngeshare ke kita, lalu kita bagikan begitu saja. Harus difikirkan matang-matang efeknya. Manfaat dan bahayanya bagi orang lain maupun diri kita. Karena walau bagaimana orang lain membutuhkan berita yang valid.
Masih banyak sebenarnya yang disampaikan oleh Mbak Trinity, tetapi sementara saya menulis ini dulu. Karena selain mendapat tips-tips di atas, aya juga peroleh novel beliau. Dan ingin segera membacanya.
Mbak Trinity juga menceritakan pengalaman-pengalamannya selama travelling. Dan di sesi tanya jawab, ada beberapa pengakuan dari peserta yang merasa terinspirasi dari perjalanan Mbak Trinity. Bagaimana denganmu, Guys?
