Maka, bagi Pak Eric Tohir, mohon segera dipertimbangkan untuk memasukkan unsur Muhammdiyah kedalam jajaran pemimpin BSI. Jangan cebong saja. Banyak dari unsur Muhammadiyah yang memiliki kemampuan yang bahkan lebih baik dari mereka.
Makan keripik di pagi hari
Tidak asik kritik tanpa solusi
Jika Muhammadiyah akhirnya tidak dapat posisi namun tetap ingin berkomitmen membantu UMKM meski tidak melalui BSI, saya usulkan untuk menanam dananya di PNM Mandiri. BUMN yang memang mengurusi UMKM. Kabar terakhir, Perusahaan ini akan menerbitkan obligasi senilai 2.4T dengan imbal hasil 8.75%, lebih besar daripada imbal hasil bank konvensional.Â
Yang Muhammadiyah dulu pernah protes. Yang bikin happy, PNM Mandiri juga menggunakan sistem tanggung renteng, seperti yang diusulkan oleh Pak Anwar Abbas dalam tulisan protesnya minggu lalu. Klop kan? Jika masih belum puas, saya usulkan Muhammdiyah untuk membentuk bank syariah sendiri dengan model kelola tanggung renteng ala PNM. Â
Namun apapun yang terjadi, saran saya dana jangan dimasukkan ke Bank Mega Syariah ya, yang dewan pengurus syariahnya adalah Pak Anwar Abbas itu. Porsi kredit untuk UMKMnya cuma 20%an ini.
Terakhir, mohon Muhammdiyah menahan diri dari segala publikasi pseudo heroik yang justru  menimbulkan gejolak dalam masyarakat. Muhammdiyah bukan ormas preman seperti yang viral akhir-akhir ini. Jika memang ingin tarik dana, tarik saja. Jabatan insyaallah ada. Semoga para pemimpin negeri ini terbuka hatinya.
Mohon maaf atas segala kekhilafan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H