Mohon tunggu...
Khorida Lutfi Diyaalya
Khorida Lutfi Diyaalya Mohon Tunggu... Lainnya - Khorida

Teruslah berjuang maju demi cita-citamu,Tanpa harus banyak protes

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana sih Cara Mengelola Kemampuan Emosi pada Anak Usia Dini?

30 Oktober 2022   21:20 Diperbarui: 30 Oktober 2022   21:29 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berbicara anak usia dini, tak lepas dari berbagai hal emosional yang diekspresikan oleh sang anak, berbagai emosional yang terdapat pada anak usia dini bahwasan-nya yang seharusnya kita lakukan yaitu tentang bagaimana sih carara kita dalam mengelola kemampuan perkembangan emosi anak usia dini? 

Apa lagi anak itu memiliki karakter emosi yang berlebih atau bisa dikatakan anak itu mudah marah (anger). Sering kali bukan kalian semua mendengar kata emosi,emosi merupakan bentuk dari cara mengespresikan rasa yang seolah-olah ungkapan rasa marah. 

Menurut para Psikolog Emosi terbagi menjadi dua jenis, yang ke-1 Emosi Positif; emosi positif berupa ungkapan-ungkapan atau juga bentuk ekspresi Tertawa, Kegembiraan, yang ke-2 Emosi  Negatif; emosi negative seperti rasa bentuk Kecemasan,Kecemasan,dan Kesedihan.

Kemampuan mengenali emosi yaitu kemampuan yang bahwasannya untuk mengenali emosi yang saat dirasakannya dan terjadi saat itu juga, emsoi yang diekspresikan dengan tepat merupakan bentuk dari kesadaran diri sendiri. 

Maka anak usia dini juga perlu diajarkan tentang bagaimana cara mengelola emosi pada dirinya terutama jika anak peka dengan apa yang terjadi dan bisa merasaan kondisi yang berada disekitarnya maka emosi anak akan juga merespon hal-hal yang berada di sekitarnya seperti yang dikatakan oleh Robet dan Cooper bahwasannya kecerdasan emosi yaitu salah satu kemampuan  yang bisa merasakan ,memahami,dan munculnya kepekaan emosi serta pengaruh manusiawi.

Anak usia dini merupakan anak dalam massa prasekolah yang di mana anak mengalami perubahan fase kehidupan sebelumnya sering kali di sebut dengan massa (golden age). Anak prasekolah yaitu anak yang berusia 3-6 tahun, Pada masa ini hampir seluruh potensi anak mengalami masa kepekaan untuk tumbuh-kembang secara baik, akan tetapi setiap individu perkembangan anak tidak slalu sama karena setiap individu memiliki perkembangan yang berbeda.

Perkembangan sosial emosional anak usia dini merupakan perkembangan tingkah laku pada anak yang dimana anak itu diminta untuk menyesuaikan diri dengan aturan yang berlaku pada lingkungan masyarakat maupun lingkungan sekitar, yang melalui proses penyesuaikan diri pada anak usia dini yaitu; Norma, Moral, Budaya. 

Kemampuan anak usia dini untuk mengelola emosi diri merupakan bentuk pematangan perkembangan emosi anak yang dimana anak merupakan masa dari praoprasional memasuki masa oprasional konkrit. Kemampuan anak usia dini dapat mengelola emosinya dapat kita lihat dari kemampuan anak dalam mengendalikan emosi sesuai dengan kondisi. 

Begitu juga dengan kemarahan yang dikaitkan dengan ekspresi wajah yang cenderung murung dan tanggan mengepalkan tangannya dan alisnya menjurung jadi satu yang dimana kondisi anak ini mulai mengepresikan dirinya saat marah terkadang emosi ini sering berlangsung secara singkat dan berakhir tiba-tiba dan terlihat jelas dari tingkah laku anak usia dini tersebut.

Mengelola emosi anak usia dini perlu ditanamkan sejak dini. Sering kita temui respon emosi anak usia dini terhadap sesuatu yang dia lihat,rasakan sampai bahkan tantrum,kemarahan yang berlebih,depresi, bahkan tindak kekerasan pada anak hal tersebut merupakan kondisi yang tidak diinginkan oleh para orang tua, akan tetapi kondisi tersebut bisa saja terjadi pada anak jika dirinya tidak diajarkan bagaimana cara mengelola emosi secara baik. 

Akan tetapi orang tua sering kali mengabaikan hal ini dan akan berdampak pada perkembangan prilaku anak dalam berbagai bentuk. Seperti contoh anak sering suka berkelahi, mudah terpancing emosinya, dan kemarahan yang sulit dikendalikan dll. Maka hal tersebut sangatlah pentingnya untuk mengelola emosi anak usia dini. Berikut beberapa cara untuk  mengelola emosi anak usia dini :

  • Biasakan/ajarkan anak untuk menenangkan diri
  • Ajarkan anak untuk mengungkapkan perasaan
  • Berikan contoh yang baik terhadap anak
  • Selesaikan masalah
  • Memberikan waktu kepada anak saat sedang marah
  • Memahami pemicu kemarahan pada anak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun