Menganalisis Belahan Otak Kanan dan Otak Kiri serta bahasa pada anak usia dini

  Hello Sobat, Jika kalian tahu Organ pada Atonomi Otak itu terbagi menjadi dua bagian.lebih jauh yuk simak lebih lanjut kali ini saya akan menganalisis tentang  Belahan Otak kanan dan otak kiri atau di sebut juga dengan Hemisfer.

     Hemisfer adalah dua sisi simetris yang membagi otak besar. Dan terbagi menjadi dua bagian yaitu kanan dan kiri.Pada bagian kanan cenderung berfungsi sebagai bentuk kreativitas  dan berfikir Visual. Sedangkan pada bagian Kiri lebih cenderung berfungsi ke bagian membaca, dan Logika.

   Dari kedua bagian himesfer kanan dan kiri ada yang menghubungkan yaitu dihubungkan oleh kumpulan serabut yang cukup banyak yang di sebut dengan korpus kalosum (corpus callosum).

  Apa itu Corpus Callosum?

Corpus Callosum yaitu, merupakan jalur utama yang menghubungkan hemisfer cerebral.

Hemisfer kanan bersungsi sebagai penggerak pada bagain sisi kiri dan kebalikkannya pada Hemisfer kiri berfungsi sebagai penggerak tubuh bagian kanan. Jika Pada bagian salah satau ini memgalami kerusakan, Tentunya menjadi kendala bagi bagian yang rusak dan yang terhubung pada bagian itu.

Contoh pada merusakan Hemisfer bagian kanan akan mengalami masalah atau kendala pada bagian sisi kiri seperti: Sulit untuk berkomunikasi, gangguan dalan sensoris dan gangguan pada prilaku pada penderita tersebut. 

   Nah perlu kalian ketahui bahwasannya otak juga perlu istirahat,dengan hal contoh anda tidur di situ lah otak beristirahat untuk menyimpan dan memproses ingatan serta hal-hal yang sudah dipelajari. Maka kurangnya jam tidur juga bisa menurunkan sebagian fungsi otak dan juga tidak baik untuk kesehatan kita sendiri,dan waktu yang cukup baik untuk beristirahat tidur ialah sekitar 7 jam, agar tubuh dan otak juga mampu konsentrasi secara maksimal. selain beristirhat yang cukup ada beberapa senam yang bisa meningkatkan fungsi dari otak yaitu senam yoga, senam yoga ini dapat membantu ketenangan dalam pikiran. Yoga juga dapat dijadikan kegiatan rutin untuk menghilangkan stres karena aktivitas sehari-hari.  Fondasi-fondasi otak kita juga di bangun sejak awal melalui pengalaman hidup/kehidupan.

   berbahasa merupakan dari dua  proses, yaitu:

1. Proses reseptif

2. Proses produktif 

dari otaklah semua yang diproduksi dan dilakukan manusia—termasuk bahasa—diolah dan dikendalikan. Otaklah sistem utama dari manusia itu.  Maka perkembangan dan pertumbuhan kinerja otak melalui bahasa ialah suatu hal proses perkembangan di mana otak atau pikiran berjalan dengan pertumbuhan sang anak, ada juga kendala-kendala yang menjadikan anak kurangnya bisa berbicara atau telat yang seharusnya di umur sekian sudah bisa banyak mengatakan sesuatu meskipun tidak begitu jelas, pada anak sudah bisa mengembangkan apa yang dia ucapkan orang tua ataupun lingkup likungan seharusnya peka akan hal ini,bahwasannya anak harus terus di ajak mengobrol dan di belajari untuk memaksimalkan perkembangan anak tersebut. Agar anak juga cepat dalam berbicara karena ini adalah hal penting untuk kehidupan mereka yang akan mendatang,kerena bagaimana pun seseorang harus bersosialisasi dan untuk menunjang tersebut orang tua harus sikap menanamkan penddikan karakter dan melatih cara berbicara. dalam pertumbuhan perlu bahwasannya orang tua membacakan dongeng sebelum ia tidur, sering mengajak anak menyayi, mengenalkan anak beberpa nama hewan dan nama-nama yang ada di lingkungan sekitar, agar anak juga lebih mendapatkan penglaman-pengalaman dan pembelajaran di sekitar lingkungan sebelum anak menginjakan pendidikan di sekolah. Jadi kesimpulannya anak juga perlu pendidikan di lingkungan keluarga atau orang terdekat karena dari mereka lah anak dapat tumbuh kembang secara berbahasa yang maksimal.