Bukan berarti menghakimi model pembelajaran yang selama ini diajarkan di lembaga formal, namun, penulis hanya mencoba memberikan edukasi Bahasa Inggris yang sesuai dengan kebutuhan dan permasalahan di lapangan seperti yang didapatkan dalam proses observasi, khususnya bagi kalangan siswa TK dan SD di lingkup Desa Banyurojo.Â
Untuk mewujudkan suasana belajar Bahasa Inggrjs yang menyenangkan dan berbobot pengetahuan kepa para siswa, penulis memberikan model pembelajaran Bahasa Inggris melalui media lagu, permainan warna, hingga video animasi edukatif kepada peserta program.Â
Berbagai kosa kata dasar Bahasa Inggris diajarkan oleh penulis kepada para peserta melalui pelafalan lagu Bahasa Inggris-Indonesia.Â
Menurut penulis, metode belajar Bahasa Inggris menggunakan lagu terbukti efektif bagi para siswa TK dan SD, karena mereka lebih mudah mengingat kosa kata yang diajarkan melalui beberapa irama lagu, daripada belajar kosa kata dengan membaca saja. Â
Dalam proses belajar-mengajar, penulis mengajak peserta program untuk membaca kosa kata Bahasa Inggris dengan nada lagu tertentu.Â
Selain itu, penulis juga menampilkan video animasi edukatif Bahasa Inggris melalui proyektor, yang mana para peserta akan dituntun untuk memahami kosa kata Bahasa Inggris melalui berbagai macam gambar yang bergerak, seperti tentang dunia hewan, anggota keluarga, huruf alfabet, dsb.Â
Sementara itu, permainan warna merupakan cara yang digunakan penulis untuk menambah pemahaman para peserta program mengenai berbagai kosa kata tentang warna dalam Bahasa Inggris. Cara pembelajaran ini sangat cocok untuk diterapkan kepada para siswa TK dan SD, karena hal ini tidak membuat siswa merasa cepat bosan dalam belajar Bahasa Inggris. Para siswa dapat bermain sekaligus belajar Bahasa Inggris melalui metode pembelajaran ini.Â