Mohon tunggu...
Ichsan Farhan Mubarok
Ichsan Farhan Mubarok Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Topik yang menarik perhatian saya lebih terfokus pada pemahaman Islam dalam konteks zaman kontemporer, termasuk bagaimana ajaran-ajaran Islam dapat diaplikasikan dalam kehidupan modern dengan tetap mempertahankan nilai-nilai inti dasar dari ajaran Islam itu sendiri. Saya juga tertarik pada isu-isu sosial, spiritualitas, dan bagaimana Islam dapat menjadi solusi atas tantangan zaman sekarang. Dan saya selalu ingin belajar dari lingkungan serta orang-orang di sekitar saya.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

PD PRIMA Kabupaten Bandung Siap Kawal Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Desa Bunijaya

7 Januari 2025   19:45 Diperbarui: 7 Januari 2025   19:45 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengurus Daerah Perhimpunan Remaja Mesjid (PD PRIMA) Kabupaten Bandung Siap Kawal Kasus Dugaan Penyelewengan Dana Desa Bunijaya.

Ketua PD Prima Dewan Mesjid Indonesia (DMI) Kabupaten Bandung Hapiludin Pratama siap mengawal dugaan kasus penyelewengan dana anggaran Desa Bunijaya, Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat. Selasa (07/01/25).

Ditemui dikediamannya Kang Tama sapaan akrabnya menyampaikan jika alasan PD PRIMA Kabupaten Bandung siap mengkawal dugaan kasus tersebut adalah mengingat akses jalan disalah satu kampung Desa Bunijaya yang tidak kunjug diperbaiki.

"Salah satu akses jalan yang tidak kunjung diperbaiki itu jalan ke Kampung Ciharendong, arah ke rumah mertua saya dan saya sering pulang kesana jadi saya tau bagaimana kondisi jalan tersebut rusak parah,  jalan ini sudah pernah disampaikan oleh masyarakat tapi masih tidak ada pengerjaannya" ungkap kang tama.

Diketahui akses jalan ke Kampung Ciharendong tidak memiliki alternatif lain, sehingga mengakibatkan masyarakat untuk tetap menggunakan akses jalan tersebut. selain itu mengutip dari suara independent menyampaikan jika masyarakat Desa Bunijaya menduga penyelewengan dana desa tidak hanya terjadi pada akses jalan namun juga terdapat dugaan penyelewengan dalam melaksanakan kegiatan senilai Rp 1.272.133.800 (Satu Milyar Dua Ratus Tujuh Puluh Dua Juta Seratus Tiga Puluh Tiga Ribu Delapan Ratus Rupiah)  yang di danai oleh dana Desa tahun anggaran 2023.

Hal ini tentunya menjadi sorotan warga Desa Bunijaya, sementara itu kang tama turut menyampaikan keprihatinannya terhadap dugaan kasus tersebut sehingga ia berharap dengan mengawal kasus ini dapat di usut hingga tuntas.

"Saya memang ketua prima DMI kabupaten Bandung, Melihat akses jalur yg rusak parah kurangnya perhatian dari pemerintah setempat saya sangat prihatin, ditakutkan ada penyelewengan juga terkait perbaikan jalan. Dan kami siap mengawal kasus ini hingga tuntas." Tutupnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun