Mohon tunggu...
Ichlash Damai Asia
Ichlash Damai Asia Mohon Tunggu... Architect -

http://www.ichlash.blogspot.com tentang arsitektur dan http://www.ichlashngakak.blogspot.com tentang humor

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kacamata Apa Yang Anda Gunakan ?

1 April 2011   10:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:13 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kacamata adalah alat bantu untuk melihat. Seseorang membutuhkan kacamata tentunya dengan berbagai maksud. Hanya saja terkadang manusia tidak dapat menempatkan kacamata yang tepat untuk menilai hidup ini sehingga satu masalah kecil menjadi besar karena semua mempunyai pendapat dengan kacamatanya masing-masing. Banyak orang yang berpikir sempit, egois dan tidak memperhatikan orang lain mungkin mereka ini sedang memakai kacamata kuda. Lihat tingkah laku Nurdin Halid di demo turun malah menyuruhmenpora turun karena beliau merasa benarsendiri. Makanya kita harus sarankan agar beliau segera melepaskan kacamata kudanya. Ada kacamata infra red yang berfungsi dapat melihat musuh di tengah malam, dengan menggunakan kacamata ini membuat phobia karena merasa banyak musuh-musuh yang mengelilinginya. Pemakaian kacamata ini pernah dipakai di jaman Orde Baru, demi alasan keamanan dan kestabilan ekonomi siapa saja yang sedikit bersuara keras akan segera diberantas. Kacamata infra red sudah mulai dipakai juga oleh badan intelijen yang bila RUU ini disahkan dapat memantau seseorang atau organisasi di jejaring sosialnya. Keberhasilam pemerintahan sekarang hanya pada bentuk angka-angka saja seperti telah menurunnya tingkat kemiskinan rakyat Indonesia dari tahun tahun sedangkan pada kenyataannya masih banyak rakyat yang dibawah garis kemiskinan. Rakyat hanya diimingi janji-janji sedangkan realnya rakyat tetaplah tertindas. Mungkin pemerintah seperti ini memakai kacamata tembus pandang, bisa memandangi lekuk tubuh seseorang dan hanya cuma itu. Khayalan dibuat tinggi tapi kenyataannya tidak ada.

Ilustrasi Mbah Google

catatan seorang arsitek yang gelisah

singgasana ketum pssi yang menggiurkan sehari berteman dengan setan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun