Radiografer adalah tenaga kesehatan yang bertugas menghasilkan gambar bagian dalam tubuh manusia dengan menggunakan teknologi radiologi pencitraan medis, seperti sinar-X, CT scan, MRI, dan yang lainnya, untuk membantu mendiagnosis penyakit. Beberapa pemeriksaan radiografi yang umum dilakukan meliputi bagian dada, perut, dan ekstremitas (tangan dan kaki).
Untuk menjadi radiografer, seseorang harus menempuh pendidikan di bidang radiologi, baik tingkat Diploma 3 maupun D4. Radiografer memiliki beberapa peran utama, antara lain:
1. Melakukan pemeriksaan dengan mengoperasikan alat medis
Radiografer mengoperasikan alat pencitraan medis untuk menghasilkan gambar yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan medis, seperti rontgen untuk patah tulang dan CT scan untuk memeriksa cedera kepala.
2. Menjaga kerahasiaan pasien
Kerahasiaan dan keamanan pasien adalah prioritas utama sebagai tenaga kesehatan.
3. Berinteraksi baik dengan pasien
Radiografer menjelaskan prosedur yang akan dilakukan dan membantu pasien agar bisa berpose dengan benar saat diperiksa.
Berikut adalah beberapa teknologi yang digunakan oleh radiografer: Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
1. Sinar X (X Ray)
Sinar X digunakan untuk menghasilkan gambar bagian dalam tubuh manusia, seperti pada pemeriksaan patah tulang.
2. CT scan (Computed Tomography Scan)
CT Scan adalah pemeriksaan yang menggunakan sinar-X dan komputer untuk menghasilkan gambar lebih detail dari bagian dalam tubuh. Pemeriksaan ini biasanya dilakukan untuk kondisi seperti kecelakaan, stoke, atau serangan jantung.
3. MRI (Magnetic Resonance Imaging)
MRI adalah pemeriksaan yang menggunakan magnet dan gelombang radio untuk menghasilkan gambar lebih rinci dari bagian dalam tubuh, seperti pemeriksaan pada otak dan saraf tulang belakang.
4. Mammografi
Mammografi adalah pemeriksaan untuk mendeteksi kelainan pada payudara, digunakan untuk mendeteksi adanya kanker payudara.
5. USG (Ultrasonografi)
USG adalah pemeriksaan yang menggunakan gelombang suara berfrekuensi tinggi. Gelombang suara yang dipancarkan oleh alat akan memantulkan gambar organ atau jaringan tubuh, yang kemudian hasilnya ditampilkan di layar. USG digunakan untuk memeriksa organ seperti hati, ginjal, jantung, atau kandungan pada wanita hamil.Â
6. Fluoroscopy
Menurut Suyatno et al. (2013), fluoroscopy menghasilkan gambar yang divisualisasikan pada layar pendar dan diamati secara langsung di tempat pencitraan. Keuntungannya, pengamatan dan diagnosa penyakit berdasarkan hasil pencitraan dapat dilakukan secara realtime.
Radiografer adalah tenaga kesehatan yang berperan penting dalam pelayanan pencitraan medis yang menghasilkan gambar bagian dalam tubuh pasien menggunakan teknologi canggih, yang sangat membantu dalam proses diagnosis penyakit. Dengan keahlian mereka dalam mengoperasikan berbagai alat pencitraan medis seperti sinar-X, CT scan, MRI, dan yang lainnya, radiografer memberikan gambaran yang jelas dan akurat mengenai kondisi tubuh pasien.
Â
DAFTAR PUSTAKA
Clover Learning. (2019, December 14). What is Radiography - (Everything you need to know) [Video]. YouTube. https://www.youtube.com/watch?v=VJmu_TrRGRY
Suyatno, F., Sukmono, D., & Susila, I. P. (2013). Perekayasaan Pesawat Sinar-x Fluoroscopy Berbasis Layar Pendar. PRIMA-Aplikasi dan Rekayasa dalam Bidang Iptek Nuklir, 8(1), 22-27.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H