Mohon tunggu...
Rizal Wahid Permana Putra
Rizal Wahid Permana Putra Mohon Tunggu... Guru - A lifetime learner

Penulis abal-abal, hobinya pijat urut papan ketik.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengambilan Keputusan Sebagai Pemimpin Pembelajaran

23 Oktober 2022   05:51 Diperbarui: 23 Oktober 2022   05:54 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seorang pemimpin pembelajaran, harus mampu mengambil dan menerapkan kebijakan atau keputusan yang solutif serta bertanggung jawab. Dalam pengambilan keputusan tersebut tidak boleh bertentangan dengan nilai-nilai kebajikan serta berpihak pada murid agar tercapainya kebahagiaan setinggi-tingginya. 

Apakah kesimpulan akhir yang dapat Anda tarik dari pembelajaran modul materi ini dan keterkaitannya dengan modul-modul sebelumnya? 

Dapat disimpulkan bahwa pengambilan keputusan sebagai seorang pemimpin harus berpedoman pada filosofi Ki Hajar Dewantara, nilai guru penggerak, pembelajaran berdiferensiasi, kompetensi sosial emosional, serta memilik kemampuan coaching yang baik. Selain itu, pengambilan keputusan juga harus berdasarkan pada budaya positif dan menggunakan alur BAGJA yang akan mengantarkan pada lingkungan yang positif, kondusif, aman dan nyaman (well being). Guru harus memiliki kesadaran penuh (mindfullness) untuk menghantarkan muridnya menuju profil pelajar pancasila. Pada akhirnya, dalam perjalanannya menuju profil pelajar pancasila, banyak dilema etika dan bujukan moral sehingga diperlukan panduan sembilan langkah pengambilan dan pengujian keputusan untuk memutuskan dan memecahkan suatu masalah agar keputusan tersebut berpihak kepada murid demi terwujudnya merdeka belajar.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun