1. Memperbaiki perekonomian,sistem ribawi adalah salah satu produk kapitalisme yang telah menjadi akar dan makanan sehari-hari kita. Perbedaan halal dan haram semakin kabur dan kadang tertukar karena susahnya untuk bertahan hidup. Pantaslah ilmuwan sekarang menjadi cepat pelupa, daya ingatnya payah dan ilmunya tidak berkah karena rata-rata berasal dari barang yang haram. Makanan, minuman, bahkan pakaian hasil dari produk ribawi seperti bank konvensional dll. Sudah saatnya mengganti sistem kapitalisme dengan sistem Islam yang rahmatan lil alamin bagi muslim dan non muslim sekalipun, sejarah telah membuktikan hal tersebut. Menghapuskan sistem riba adalah kunci berkahnya ilmu dan pendidikan, sebab apa-apa yang masuk kedalam darah dan mengalir keseluruh tubuh jika halal maka akan diberkahi Tuhan, begitu juga sebaliknya.
2. Mempelajari ilmu agama,menamatkan ilmu agama sebelum belajar ilmu pengetahuan adalah langkah yang paling benar dan memilki dasar yang kuat. Pikiran lebih terjaga, ilmu menjadi berkah, dan yang paling peting semakin dekat dengan Tuhan. Seperti ilmu padi, semakin tinggi semakin rendah hati, semakin berilmu semakin dia banyak sujud. Jika mau berbuat curang dan dosa dalam ilmu maka dia akan merasa bahwa hal tersebut dilarang dan diawasi oleh Tuhannya. Ilmu agama adalah pembuka bagi ilmu lainnya, dia adalah cahaya yang menjadikan hapalan semakin kuat. Oleh karenanya setiap disiplin ilmu apapun itu harus ada ilmu agama mengiringinya sebagai pengawal, bukan selipan semata.
3. Meningkatkan kualitas penelitian,teori dan skill yang telah dipelajari sebelumnya haruslah terus di up date agar kita dapat bersaing dengan negara lain. Salah satu caranya adalah dengan melakukan penelitian untuk membuktikan atau mendapatkan suatu hal baru dalam ilmu pengetahuan. Kemajuan suatu negara didunia ini berbanding lurus dengan banyaknya penelitian yang dilakukannya.
Akhirnya, makna penting dari Hardiknas yang diperingati setiap tanggal 2 mei dari tahun ke tahun sesungguhnya tidak bisa hanya dijadikan upacara seremonial belaka. Indonesia harus memperbaiki kualitas sistem pendidikan ini jika tidak mau menjadi negera yang menumpuk lulusan sarjana dan ilmuwan tetapi hanya menjadi penonton di negaranya sendiri.Allahualam.Selamat hari pendidikan nasional 2 mei 2016.