Mohon tunggu...
Ica Amelia
Ica Amelia Mohon Tunggu... Desainer - Mahasiswa

Mahasiswa UNY tata busana 2023 , yang memiliki hobi berbisnis dan sudah memiliki team sendiri sejak SMA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Etnis Rohingnya Terdampar atau Diantar? Siapakah di Balik UNCHR?

16 Desember 2023   14:45 Diperbarui: 16 Desember 2023   15:14 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Etnis rohingya terdampar atau di antar? dan siapakah di balik UNCHR ?

Krisis kemanusiaan yang melibatkan etnis Rohingya terus menjadi sorotan dunia. Ribuan orang Rohingya telah terdampar, menghadapi penderitaan dan ketidakpastian. Sementara itu, peran United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) juga menjadi pertanyaan besar. Apakah bantuan yang diberikan sudah mencapai tujuan? Dan siapakah sebenarnya yang berada di balik UNHCR?

Etnis Rohingya, sebuah kelompok minoritas di Myanmar, telah menghadapi pengusiran masal dan kekerasan sistematis. Banyak dari mereka yang terpaksa meninggalkan tanah airnya, menghadapi perjalanan yang penuh risiko untuk mencari perlindungan dan kehidupan yang lebih baik. Namun, pertanyaan muncul apakah mereka hanya terdampar atau justru berada di antara kebijakan penanganan krisis yang belum optimal.

UNHCR, sebagai lembaga yang bertanggung jawab atas urusan pengungsi, menjadi aktor kunci dalam memberikan bantuan dan perlindungan bagi etnis Rohingya. Namun, pertanyaan muncul apakah bantuan yang diberikan telah mencapai sasaran dan memberikan dampak positif yang signifikan. Kritik terhadap lambatnya respons dan ketidakmampuan dalam menangani krisis ini menjadi sorotan utama.

Negara-negara dan lembaga internasional lainnya juga memiliki peran penting dalam menanggapi krisis Rohingya. Apakah mereka telah memberikan dukungan yang memadai? Adakah upaya bersama untuk menyelesaikan akar permasalahan dan memberikan solusi jangka panjang bagi etnis Rohingya?

Selain aspek teknis, kita perlu mengangkat pertanyaan etis dan moral terkait perlakuan terhadap etnis Rohingya. Bagaimana kita, sebagai masyarakat global, seharusnya merespons situasi ini? Apakah kita memiliki kewajiban moral untuk berbicara dan bertindak dalam mengakhiri penderitaan etnis Rohingya?

Mengungkap siapa yang berada di balik UNHCR menjadi esensial. Apakah lembaga ini benar-benar bebas dari kepentingan politik atau adakah unsur-unsur tertentu yang mempengaruhi keputusan dan tindakan UNHCR dalam menangani krisis etnis Rohingya?

Etnis Rohingya, yang terdampar dalam krisis kemanusiaan, memerlukan perhatian global yang lebih besar. UNHCR, sebagai lembaga internasional yang berperan dalam memberikan bantuan, harus dievaluasi untuk memastikan efektivitasnya. Di samping itu, negara-negara dan lembaga internasional lainnya perlu bersatu untuk mencari solusi jangka panjang dan memberikan harapan bagi etnis Rohingya yang terpinggirkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun