Mohon tunggu...
Ica Karina
Ica Karina Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Ica Karina adalah dosen tetap Universitas Katolik Santo Thomas dan merupakan pemerhati sosial

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kedudukan Pancasila dalam Keberagaman Indonesia

27 Agustus 2024   11:24 Diperbarui: 27 Agustus 2024   11:32 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pancasila (sumber: pixabay.com)

Sadar atau tidak sadar, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi sarana menyatukan perbedaan yang ada. Indonesia memang memiliki keragaman, salah satunya keragaman agama. Harusnya, dengan menjadikan pancasila sebagai pandangan hidup, praktik intoleransi beragama tidak seharusnya terjadi di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Ini menjadi tugas seluruh rakyat Indonesia dalam merawat perbedaan yang ada.

Mewujudkan Nilai Pancasila

Makna yang terkandung dalam Pancasila menggambarkan bahwa Indonesia satu dalam keberagaman yang diimplementasikan lewat kehidupan seluruh masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila wajib dijunjung tinggi oleh seluruh rakyat Indonesia.

Penulis mengajak kepada seluruh rakyat Indonesia agar mewujudkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, menghargai umat beribadah. Dengan menghargai umat beribadah, kita telah mewujudkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, salah satunya yaitu nilai Ketuhanan.

Sebagai negara yang beragam, tentunya keberagaman bukanlah tembok pemisah. Artinya keberagaman bukan menjadi penghalang mewujudkan nilai-nilai Pancasila. Penulis mengingatkan bahwa keberagaman merupakan pemersatu bangsa. Oleh karena itu, penulis mengingatkan agar keberagaman dijadikan sebagai pemersatu bukan menjadi pemisah.

Nilai persatuan dalam Pancasila dapat diwujudkan dalam hal-hal yang sederhana. Misalnya, tidak mengejek budaya orang lain. Perlu diakui bahwa Indonesia memiliki keragaman budaya. Dengan menghargai keragaman budaya, kita telah mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila.

Perlu diingat bahwa keanekaragaman suku, agama, ras, dan antargolongan diikat oleh Pancasila. Keanekaragaman ini menjadi satu di dalam Pancasila. Hendaknya kita menjadikan keberagaman ini sebagai satu kesatuan yang bulat dan utuh. Karena bagaimanapun, keberagaman bukanlah tembok penghalang. Melainkan keberagaman merupakan sarana yang mampu menghubungkan satu sama lain menjadi sebuah keistimewaan.

Penulis mengajak agar nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dijadikan sebagai penopang perbedaan. Hendaknya nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila diamalkan oleh seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mewujudkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila artinya kita telah menunjukkan cinta Indonesia. 

Perlu digarisbawahi bahwa Pancasila adalah wajah bangsa Indonesia. Artinya, Pancasila menjadi gambaran hidup seluruh rakyat Indonesia. Oleh karena itu nilai Ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadialan yang terkandung dalam Pancasila hendaknya kita implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun