Keputusan Gibran Rakabuming di akhir akhir masa pengajuan capres dan cawapres mengejutkan masyarakat Indonesia. Lantaran Gibran yang tergabung sebagai kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) maju sebagai cawapres dari Prabowo Subiantoro yang tergabung dengan  koalisi Indonesia Maju. Sedangkan, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak tergabung dengan koalisi Indonesia Maju.
Setelah resmi menyandang status sebagai cawapres, kini nasib Gibran di PDIP menjadi pertanyaan. Meski begitu, ia enggan mengungkapkan statusnya secara gamblang. Gibran hanya mengatakan dirinya sudah berkomunikasi dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Gibran juga menyebut sudah menemui Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Presiden (TPN GP), Arsjad Rasjid.
"Saya sudah berkomunikasi dengan Mbak Puan di Jumat malam kemarin," kata Gibran di Balai Kota Solo, Senin (23/10/2023) pagi.
Saat kembali ditanya terkait statusnya sebagai kader PDIP, Gibran hanya menegaskan kembali bahwa semua sudah dikomunikasikan dengan Puan dan Arsjad.
"Sudah Mbak Puan dan Pak Arsjad. Kemarin Jumat malam saya sudah komunikasi dengan Mbak Puan dan Pak Arsjad, itu jawaban saya," tegas Gibran.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H