Belajar di dalam kelas yang kaku, dengan suasana tegang, rutinitas, dan membosankan, makin terbukti membuat siswa tidak mampu optimal belajar. Otak manusia ternyata jauh lebih mudah menyerap jika siswa dalam keadaan senang, santai, dan berada di luar rutinitas. Karena itu, sekarang makin banyak orangtua yang memilih jalur homeschooling, dengan metode belajar yang menyenangkan. Apalagi Homeschooling belakangan ini makin banyak melakukan kegiatan belajar di luar kelas, outing. Satu kegiatan outing yang baru baru ini dinikmati Homeschooler adalah Belajar Teknologi Mobil di Pameran IIMS 2014. Minggu 21/9, Homeschooling MercySmart mendapat kesempatan outing (belajar di luar kelas) undangan manajemen PT Ford Motor Indonesia (FMI) ke boothnya di IIMS 2014. Jika mayoritas pengunjung pameran mobil adalah para bapak dan anak muda yang sedang mencari mobil baru, maka di Minggu sore, ada rombongan siswa Homeschooling dari TK, SD, SMP, SMA, sampai alumni SMA MercySmart yang berbaris dari pintu utama sampai booth Ford. EO acara tersebut, Annisa sambil tersenyum mengatakan, "Nggak nyangka hari ini saya seperti guru TK, tapi terus terang ini seru dan unik." Sesampai di booth Ford yang luas dan keren, siswa MercySmart Homeschooling disambut Ibu Lea, Direktur Pemasaran PT FMI yang sore itu juga membawa dua putrinya, yang masih SD dan SMP. Dengan sabar dan tersenyum, Ibu Lea menanggapi pertanyaan dari homeschooler yang serius maupun yang lucu-lucu. Ngobrol Kritis ala Homeschooler Mobil Ford itu sudah tua ya? Tanya Yeshua, siswa MercySmart Homeschooling kelas 4 yang warga negara USA keturunan Indonesia, dan bakal balik ke Hawaii bulan Oktober 2014. Bukan tua, tetapi sudah lama membuat mobil, yakni sejak tahun 1903. Siapa pendiri Mobil Ford? Tanya Clay, siswa MercySmart Homeschooling kelas 5 Hayoooo siapa, tantang ibu Lea. Ternyata, Pemimpin Ford Internasional saat ini juga bernama Clay, atau lengkapnya William Clay Ford. Ibu Lea, apa hadiahnya kalau bisa kami jawab? tanya Andre 10 tahun yang sudah mengatongi ijazah SD dari Kemdikbud RI. Mendapat tantangan itu, Bu Lea dan EO Ford, Anissa, agak kelimpungan juga, iya ya, mana hadiahnya nih... Mendengar ada hadiah, Andre menjawab, Harryson Ford, eh, maksudnya, Henry Ford, ucap Andre meralat buru-buru, yang mengundang senyum para orangtua siswa yang juga diundang. [caption id="attachment_325306" align="aligncenter" width="300" caption="MercySmart Homeschooling dengan Direktur Ford, Ibu Lea (foto Ruth Angela)"][/caption] Ibu Lea yang bersemangat memaparkan mesin Ecoboost yang memenangkan Engine of The Year 3x berturut-turut tahun 2014 ini, mendapat pertanyaan serius dari Azka, Siswa MercySmart Homeschooling kelas 11. "Apa rahasia Ecobust bisa menang? Karena biasanya yang menang itu mesin mobil super mahal? tanya Azka , gadis tomboy yang di sela-sela waktu belajar di Homeschooling sempat mengikuti kursus dan sudah mengantongi sertifikat montir mobil. Mendapat pertanyaan itu, bu Lea berpikir sejenak dan mengatakan, terus terang kami tidak tahu mengapa Ecoboost menjadi mesin mobil terbaik di dunia selama tiga tahun berturut-turut. Memang, Ford memasang Ecoboost di jenis Ford Fiesta yang harganya sekitar Rp 240 jutaan. Yang pasti, Ecoboost itu menambah tenaga mobil. Ford Fiesta Ecoboost yang kapasitasnya 1000 cc bisa terasa punya tenaga mesin 1500 cc. Hal lain adalah komitmen mobil Ford untuk menomorsatukan keselamatan pengendara sehingga mesin Ecoboost ini safety.