Mohon tunggu...
Ibrahim Al Madani
Ibrahim Al Madani Mohon Tunggu... pegawai negeri -

Traveller

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Buruh dan Juragan

1 Mei 2015   21:24 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:28 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Buruh kisruh
Juragan mengeluh

Juragan rubuh
Buruh luruh

Buruh berpeluh
Juragan mengayuh

Juragan ampuh
Buruh patuh

Buruh jenuh
Juragan kambuh

Juragan riuh
Buruh acuh

Buruh penuh
Juragan angkuh

Juragan rapuh
Buruh bertaruh

Buruh gaduh
Juragan melepuh

Juragan teguh
Buruh unduh

Buruh jatuh
Juragan aduh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun