Agenda 1Â
Modul 1
Wawasan Kebangsaan dan Nilai-Nilai Bela Negara
- Wawasan Kebangsaan dapat diartikan sebagai konsepsi cara pandang yang dilandasi akan kesadaran diri sebagai warga dari suatu negara akan diri dan lingkungannya di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
- Definisi lain menyatakan bahwa Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang Indonesia dalam rangka mengelola kehidupan berbangsa dan bernegara yang dilandasi oleh jati diri bangsa (nation character) dan kesadaran terhadap sistem nasional (national system).
- Sejarah singkat Pergerakan Kebangsaan Indonesia.
- Menetapkan hari nasional tapi bukan hari libur :
- 5 Oktober hari Angkatan Perang
- 10 November hari Pahlawan
- 22 Desember hari Ibu
- 20 Mei Kebangkitan nasional
- Penetapan tanggal 20 Mei sebagai Hari Kebangkitan Nasional dilatarbelakangi terbentuknya organisasi Boedi Oetomo di Jakarta tanggal 20 Mei 1908 sekira pukul 09.00. Para mahasiswa sekolah dokter Jawa di Batavia (STOVIA) menggagas sebuah rapat kecil yang diinisiasi oleh Soetomo.
- 28 Oktober 1928 hari Sumpah Pemuda
- Dilatarbelakangi Kongres Pemuda II yang dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 1928 di Indonesische Clubgenbouw Jl. Kramat 106 Jakarta.
- Muhammad Yamin, seorang pemuda berusia 23 tahun yang saat itu menjadi Ketua Jong Sumatranen Bond, menyampaikan sebuah resolusi setelah mendengarkan pidato dari beberapa peserta kongres berupa 3 (tiga) klausul yang menjadi dasar dari Sumpah Pemuda, yaitu :
- Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu tanah Indonesia,
- Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, Bangsa Indonesia.
- Kami putra dan putri Indonesia menjunjung Bahasa persatuan, Bahasa Melayu.
- Penggunaan Bahasa Melayu yang diusulkan oleh Muhammad Yamin menjadi kontroversi saat Kongres Pemuda I, barulah setelah diganti menjadi Bahasa Indonesia pada Kongres Pemuda II, kontroversi tersebut dapat berakhir dan menjadi sebuah kesepakatan.
- Instrumental Indonesia Raya pertama kali diperdengarkan pada kongres pemuda II kemudian syairnya diliput oleh koran sin po pada tanggal 10 November 1928. Sebagai persiapan kemerdekaan dibentuklah BPUPKI pada tanggal 29 Mei 1945. Kemudian pada tanggal 1 Juni 1945 lahirlah pancasila sebagai Dasar Negara RI. Tanggal 7 Agustus 1945 dibentuk PPKI untuk mempersiapkan kemerdekaan. Kemudian Tanggal 17 Agustus 1945 Indonesia merdeka dengan dibacakannya teks proklamasi di Jl. Pegangsaan Timur No. 56 Jakarta Pusat.
- 4 Konsensus Dasar
- Pancasila, memiliki kedudukan penting bagi rakyat Indonesia dalam hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara karena gagasan dasar berisi konsep prinsip dan nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan kebenaran nilai yang tidak asing bagi masyarakat Indonesia.
- UUD 1945 yang dirancang sejak 29 Mei sampai dengan 16 Juli 1945 oleh Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
- Bhinneka Tunggal Ika, sesuai makna semboyan Bhinneka Tunggal Ika yang dapat diuraikan Bhinna-Ika-Tunggal-Ika berarti berbeda-beda tetapi pada hakekatnya satu. Sebab meskipun secara keseluruhannya memiliki perbedaan tetapi pada hakekatnya satu, satu bangsa dan negara Republik Indonesia.
- Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dirumuskan dalam sidang periode II BPUPKI (10-16 Juli 1945) dan selanjutnya disahkan oleh PPKI pada tanggal 18 Agustus 1945. Adapun tujuan NKRI seperti tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 alinea IV, meliputi :
- Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia ;
- Memajukan kesejahteraan umum;
- Mencerdaskan kehidupan bangsa; dan
- Ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial (Tujuan NKRI tersebut di atas sekaligus merupakan fungsi negara Indonesia.)
- Sarana Pemersatu, Identitas, serta wujud eksistensi warga negara dan bangsa IndonesiaÂ
- Bendera yaitu Sang Merah Putih
- Bahasa yaitu Bahasa Indonesia
- Lambang Negara yaitu Garuda Pancasila
- Lagu Kebangsaan yaitu Indonesia Raya
- BELA NEGARA adalah tekad, sikap, dan perilaku serta tindakan warga negara, baik secara perseorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa dan negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa Indonesia dan Negara dari berbagai Ancaman.
- Sejarah Bela Negara
Tanggal 19 Desember 1948 diumumkan melalui radio antara supaya tentara dan rakyat melaksankan perang gerilya terhadap Belanda karena Belanda melakukan agresi militer yang dinamakan Aksi Polisional.
- Nilai Dasar Bela NegaraÂ
- Cinta Tanah Air
- Sadar berbangsa dan bernegara
- Setia pada pancasila sebagai ideologi negara
- Rela berkorban untuk bangsa dan negara
- Kemampuan awal bela negara
Nilai dasar Bela Negara kemudian diwariskan kepada para generasi penerus guna menjaga eksistensi RI. Sebagai aparatur Negara, ASN memiliki kewajiban untuk mengimplementasikan dalam pengabdian sehari hari. Bela Negara dilaksanakan atas dasar kesadaran warga Negara serta keyakinan pada kekuatan sendiri.
- Implementasi Bela Negara Sebagai ASN
- Selalu menempatkan produk industry kreatif/industri hiburan tanah air sebagai pilihan pertama dan mendukung perkembangannya.
- Menjalankan tugas secara professional dan tidak berpihak.
- Selalu ikhlas membantu masyarakat dalam menghadapi situasi dan kondisi yang penuh dengan kesulitan.
- Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai.
- Nilai-Nilai Dasar ASNÂ
- memegang teguh ideologi Pancasila;
- setia dan mempertahankan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta pemerintahan yang sah;
- mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia;
- menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak;
- membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian;
- menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif;
- memelihara dan menjunjung tinggi standar etika yang luhur;
- mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik;
- memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan danprogram pemerintah;
- memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya guna, berhasil guna, dan santun;
- mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi;
- menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja sama;
- mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai;
- mendorong kesetaraan dalam pekerjaan; dan
- meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yangdemokratis sebagai perangkat sistem karier.
- Â
Tujuan Usaha Bela Negara, untuk memelihara jiwa nasionalisme Warga Negara dalam upaya pemenuhan hak dan kewajibannya terhadap Bela Negara yang diwujudkan dengan Pembinaan Kesadaran Bela Negara demi tercapainya tujuan dan kepentingan nasional.
Modul 2Â
Analisis Isu Kontemporer
Isu adalah suatu fenomena/kejadian yang diartikan sebagai masalah. Masalah yang terjadi saat ini dan menjadi perbincangan public dapat dinyatakan sebagai isu kritikal. Kontemporer yang dimaksud disini adalah sesuatu hal yang modern, yang eksis dan terjadi dan masih berlangsung sampai sekarang, atau segala hal berkaitan dengan saat ini.
Tujuan Reformasi Birokrasi pada tahun 2025 untuk mewujudkan birokrasi kelas dunia, merupakan respon atas masalah rendahnya kapasitas dan kemampuan Pegawai Negeri Sipil dalam menghadapi perubahan lingkungan strategis yang menyebabkan posisi Indonesia dalam percaturan global belum memuaskan.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, secara signifikan telah mendorong kesadaran PNS untuk menjalankan profesinya sebagai ASN dengan berlandaskan pada:
- nilai dasar;
- kode etik dan kode perilaku;
- komitmen, integritas moral, dan tanggung jawab pada pelayanan publik;
- kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugas
- profesionalitas jabatan.
- Undang-undang ASN setiap PNS perlu memahami dengan baik fungsi dan tugasnya
- Melaksanakan
- Memberikan
- Memperat
- ASN yang profesional
- Bertanggung jawab
- Menunjukkan sikap mental positif
- Mengutamakan keprimaan
- Menunjukkan kompetensi
- Memegang teguh kode etik
- Perubahan Lingkungan Strategis Empat level lingkungan strategis yang dapat mempengaruhi kesiapan PNS dalam melakukan pekerjaannya sesuai bidang tugas masing-masing, yakni: individu, keluarga (family), Masyarakat pada level lokal dan regional (Community/Culture), Nasional (Society), dan Dunia (Global).
- Modal Insani Dalam Menghadapi Perubahan Lingkungan Strategis
- Modal intelektual
- Modal emosional
- Modal social
- Modal ketabahan
- Modal etika / moral
- Modal Kesehatan (kekuatan) fisik/jasmani
- Macam-Macam Isu Kontemporer
- Korupsi
- Narkoba
- Terorisme
- Radikalisme
- Money Loundring (pencucian uang)
- Proxy War ialah istilah yang merujuk pada konflik di antara dua negara, di mana negara tersebut tidak serta-merta terlibat langsung dalam peperangan karena melibatkan 'proxy' atau kaki tangan.
- Sebelum Indonesia merdeka negara kita sudah di jajah oleh negara lain kemudian Indonesia merdeka dan kemerdekaan belum tentu membuat kita terbebas dari proxy war, karena di era globalisasi seperti sekarang ini perang tidak lagi menggunakan senjata tetapi melalui pemikiran contohnya cuci otak yang membelokkan pemahaman tentang ideologi negara.
- Untuk menghindari proxy war dengan membangun Kesadaran Anti-Proxy dengan mengedepankan Kesadaran Bela Negara melalui pengamalan nilai-nilai Pancasila.
- Teknik analisis isuÂ
- Teknik tapisan isu
- Teknik analisis isu, menggunakan alat batu mind mapping, fishbone diagram.
- Analisis SWOT
Modul 3Â
Kesiapsiagaan Bela Negara
Kesiapsiagaan bela negara dalam latsar CPNSÂ
- Kegiatan Olah Raga dan Kesehatan Fisik;
- Kesiapsiagaan dan kecerdasan Mental;
- Kegiatan Baris-berbaris dan Tata Upacara;
- Keprotokolan;
- Pemahaman Dasar Fungsi-fungsi Intelijen dan Badan Pengumpul Keterangan;
- Kegiatan Ketangkasan dan Permainan dalam Membangun Tim;
- Kegiatan Caraka Malam dan Api Semangat Bela Negara (ASBN);
- Membuat dan melaksanakan Rencana Aksi
- 4 hal yang perlu diperhatikan bagi seorang ASN yang professional yaitu:
- Berpenampilan yang rapi dan menarik (very good grooming)
- Postur tubuh yang tepat (correct body posture)
- Kepercayaan diri yang positif (confidence)
- Keterampilan komunikasi yang baik (communication skills)
Modal utama yang kita miliki utuk melakukan bela negara dengan menjaga dan melestarikan kearifan lokal yang mengandung nilai-nilai jati diri bangsa yang luhur dan terhormat.
Aksi Bela Negara dapat didefinisikan sebagai sinergi setiap warga negara guna mengatasi segala macam ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan dengan berlandaskan pada nilai-nilai luhur bangsa untuk mewujudkan negara yang berdaulat, adil, dan makmur.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H