Tulisan di atas merupakan rangkuman kebutuhan dalam tiap pribadi/keluarga. Secara garis besar bisa merupakan biaya per bulannya Rp. 900.000 sampai Rp. 12.550.000. Besarnya biaya merupakan kemampuan pengelolaan masing-masing pribadi atau keluarga. Makanya suatu kewajaran pendapatan dalam satu keluarga sebesar kurang lebih UMR (Upah Minimum Regional) sebesar Rp.900.000 adalah batas paling bawah untuk memenuhi kebutuhan yang sangat sederhana untuk satu keluarga.
Pesan yang ingin saya sampaikan dalam tulisan ini adalah selain perlunya pengelolaan biaya pribadi/keluarga dengan sebaik-baiknya sehingga pendapatan keluarga dapat digunaka dengan bijak, juga pengetahuan tentang kebutuhan pokok ini meruapakan suatu peluang bahwa yang menjadi kebutuhan banyak pihak/individu merupakan peluang untuk mendapatkan pendapatan.
Hampir semua penduduk membutuhkan atau berusaha memenuhi 7 kebutuhan pokok tersebut. Bisnis akan berumur sangat lama jika berkisar pada 7 kebutuhan pokok saat ini tersebut.
Peluang usaha atau kerja yang berkaitan dengan 7 kebutuahn pokok tersebut diantaranya :
- Jualan makanan, warung, waralaba makanan
- Produksi satu jenis makanan yang unik, misalnya oleh-oleh suatu daerah atau makanan yang sangat disukai
- Jual baju atau produksi baju
- Broker jual beli rumah atau tanah
- Developer atau pembangun perumahan
- Jualan pulsa, jualan handphone
- Kreatif produksi Content Internet atau handphone
- Kredit taxi dan dijalankan orang lain
- Bisnis travel
- Sales motor atau mobil
- Guru sekolah atau guru private atau guru bimbingan belajar
- Usaha yang unik sesuai hobi misalnya sewa alat DJ, sewa alat fotografi dlsb
dan ribuan peluang lainnya yang didasarkan 7 kebutuhan pokok tersebut. Market atau pasar selalu ada tinggal ketekunan dan keuletan untuk terjun sebagai pengusaha atau pegawai di bidang 7 kebutuhan pokok tersebut.
Bagaimana menurut Anda ?
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H