Manajemen gelombang otak dalam suatu pribadi adalah penting. Pada satu saat gelombang tidak satu gelombang yang memancar, namun demikian dalam kondisi tertentu ada gelombang yang dominan, dengan manajemen yang tepat atas pribadi atau seseorang yang bijaksana akan bermanfaat dalam mengolah dirinya menjadi pribadi yang matang, dewasa, bijaksana, dan satrio/wanito.
Pendidikan Secara Immersion
Pendidikan atau pembelajaran dapat dibagi dalam berbagai tingkatan yaitu diantaranya :
- Pendidikan satu arah : guru atau pendidik hanya mengajar di depan dan anak didik mendengarkan, yang digunakan di sini adalah mulut dan akal dari pengajar, sedangkan anak didik menggunakan akal dan kupingnya. Daya serap bervariasi tergantung siswa mencatat atau tidak bisa 5 Â sd 15% atau lebih.
- Pendidikan dua arah : selain hal di atas ada tanya jawab atau ujian tertulis, guru atau pendidik menggunakan mulut, mata, kuping, akal (otak), sedangkan anak didik menggunakan mulut, mata, kuping, akal (otak). Daya serap bervariasi tergantung siswa atau anak didiknya bisa 10 sd 50% atau lebih.
- Pendidikan dengan simulasi : selain pendidikan dua arah tersebut, guru membuat suatu simulasi untuk melihat reaksi dan aksi anak didik terhadap bahan ajaran. Ini umunya dilaksanakan di pendidikan bela diri, memasak, naik gunung, dan lain-lain. Anak didik bisa menguasai bahan didikan dalam kurun waktu tertentu dan tentunya bertahap, tergantung kemampuan guru, tingkatan bahan didikan yang diajarkan yang makin meningkat.
- Pendidikan Do It Yourself : ini adalah bentuk didikan yang diberikan pembekalan termasuk 3 tahap pendidikan di atas untuk mendapatkan anak didikan yang mampu mengkreasikan dan berinovasi atas bahan atau isi didikan.
- Pendidikan secara Immersion : ini bentuk didikan anak didik tidak sadar bahwa dirinya sedang dididik. Sering kali orang menyebutnya didikan dari pengalaman atau universitas kehidupan. Alam ciptaan dan Tuhan Yang Maha Esa adalah pendidik yang sangat luar biasa. Bisa juga didikan ini dari orang yang telah berhasil atau atas kegagalannya. Didikan bisa dari ruang gelombang Theta memberikan arah ayng pasti atas apa yang harus dilakukan. Ruang gelombang Theta mendidik tiap pribadi menjadi seperti Arjuna yAng memanah tepat yaitu melakukan hal yang tepat pada saat yang tepat, dengan cara yang tepat, benar dan baik karena tidnakan itu harus dilakukan.
Pendidikan segala bentuk itu sungguh kalau bisa didalami oleh pemimpin akan luar biasa.
Kepemimpinan Hasta Brata
Ajaran Hasta Brata merupakan peninggalan leluhur yang sangat penting secara garis besar sebagai berikut :
- Surya atau matahari (Bhatara Surya) : menumbuh kembangkan daya hidup rakyatnya berbekal lahir dan batin untuk dapat tetap berkarya.
- Candra atau Bulan (Bhatari Ratih) : menumbuhkan semangat dan harapan-harapan yang indah dalam suasana suka dan duka.
- Kartika atau Bintang (Bhatara Ismoyo) : menjadi suri teladan, tegas menjalankan keputusan yang disepakati, tidak mudah terpengaruh yang menyesatkan. Ing Ngarso Sun Tulodo, Ing Madyo Mbangun Karso, Tutwuri Handayani.
- Angkasa atau Langit (Bhatara Indra) : keluasan batin dan kemampuan mengendalikan diri yang kuat dapat menampung  bermacam-macam pendapat rakyatnya.
- Angin atau Maruta (Bhatara Bayu) : pemimpin dekat dengan rakyat, memahami dan menyerap aspirasi, mengetahui keinginan dan keadaan rakyat, tanpa membeda-bedakan baik derajat dan martabatnya.
- Air atau Laut atau Samudra (Bhatara Baruna) : menempatkan semua orang pada derajat dan martabat yang sama, adil, bijaksana, dan penuh kasih sayang.
- Api atau Dahana (Bhatara Brahma) : disegani, berwibawa dan menegakkan kebenaran dan keadilan secara tegas dan tuntas tanpa pandang bulu.
- Tanah atau Bumi (Bhatara Wisnu) teguh dan murah hati, dan senang beramal untuk kesentosaan rakyatnya.
Perpaduan antara 8 watak ajaran leluhur tersebut akan sanagat luar baisa jika dikuasai oleh pemimpin kita.
Kepemimpinan Tingkat ke-7
Tingkatan kepemimpinan ada banyak versi berikut adalah berdasarkan John Maxwell (5 tingkat) yang direvisi oleh penulis menjadi 7 tingkat.