Mengkonfigurasi Control Panel hosting Dengan Debian 10
By. Ibnu Sudarmadi, S.T, M.Kom
SMK Negeri 7 Sijunjung
Tujuan Penulisan Artikel Ini :
Artikel ini akan menjelaskan kepada siswa bagaimana Implementasi dari Control Panel Hosting pada jaringan komputer.
Bahan :
- Sistem Operasi Debian 10
- Sistem Operasi Windows 11
- Sistem Aplikasi VMware
- Aplikasi Ajenti
Pada artikel kali ini akan dijelaskan langkah langkah dalam mengimplementasikan Ajenti sebagai Control Panel Hosting pada jaringan komputer, dan untuk instalasi Ajenti kita bisa menggunakan koneksi internet untuk bisa terhubung pada repository yang menyediakan aplikasi Ajenti, adapun sebelum kita install maka kita konfigurasi jaringannya terlebih dahulu agar bisa terkoneksi ke internet, untuk konfigurasinya terdapat beberapa cara yaitu :
A. Setting IP Address Debain 10
Setting untuk DVD nya menggunakan Image ISO Debian-10.2.0-amd64-DVD-1
Pada Vmware Workstation kita klik VM kemudian kita pilih Setting
Kemudian pada CD/DVD (IDE) kita aktifkan Use ISO Image File dan klik Browse
Kemudian pilih Debian-10.2.0-amd64-DVD-1.iso
Kemudian setelah itu kita klik seleksi debian-10.2.0-amd64-DVD-1.iso dan klik Open, setelah itu kita klik kanan pada ikon DVD seperti gambar di bawah ini, dan klik kembali pada connect
Kemudian kita update repository kita pada Linux Debian 10 dengan mengetik apt-get update di command promptnya
Kemudian kita install net-tools yang akan kita gunakan untuk konfigurasi jaringan dengan perintah
#apt-get install net tools
Setelah itu kita akan melihat status jaringan dengan menggunakan perintah :
#ifconfig
Hasil dari Ifconfig akan menampilkan ethernet yang telah terdeteksi oleh sistem operasi debian 10, kemudian kita dapat merubah IP nya dengan merubah pada file /etc/network/interfaces, untuk membukanya kita juga bisa menggunakan tool nano yang telah tersedia pada sistem operasi debian 10, untuk membukanya kita bisa menggunakan perintah :
#nano /etc/network/interfaces
Maka layar akan menampilkan isi dari file /etc/network/interfaces
Text yang diawali dengan tanda # merupakan text keterangan yang tidak akan di eksekusi ketika kita merestart atau menjalankan file ini, sementara text yang tanpa tanda # merupakan text konfigurasi yang akan dijalankan ketika file ini dieksekusi, dan pada file ini menggambarkan interfaces jaringan yang tersedia pada sistem kita.
Secara rinci maka dapat kita artikan masing masing textnya yaitu
auto lo
iface lo inet loopback
Maksud dari text di atas adalah untuk konfigurasi loopback, dimana loopback merupakan interface logic yang digunakan untuk mengakses localhost, default dari alamat ip loopback adalah 127.0.0.1
allow-hotplug ens33
iface ens33 inet dhcp
Text di atas maksudnya adalah untuk konfigurasi ip address dari interface ens33 dilakukan secara dynamic, yang diambil dari server dhcp yang terhubung ke interface ens33.
Dan untuk konfigurasi jaringan pada praktek ini, kita akan merubah interface ens33 mendapatkan ip address secara static, maka kita ubah menjadi seperti ini
       auto ens33
       iface ens33 inet static
       address 192.168.100.101/24
       gateway 192.168.100.1
dari konfigurasi di atas maka ip address dari ens33 akan berubah menjadi 192.168.100.101, netmask 255.255.255.0 dan dengan gateway 192.168.101.
kemudian untuk mengaktifkannya kita dapat restart jaringan kita dengan perintah
#/etc/init.d/networking restart
Setelah di restart jika tidak ada kesalahan maka ip addres dari interface ens33 akan berubah menjadi 192.168.100.101, untuk melihatnya maka kita dapat ketik perintah
#ifconfig
Dari tampilan di atas maka ip address ens33 sudah menjadi 192.168.100.101 dengan netmask 255.255.255.0 dan untuk interface loopback tetap di 127.0.0.1.
Kemudian kita akan arahkan dns nya ke internet dengan membuka file /etc/resolv.conf dan kita rubah dns clinet mengarah ke interface komputer fisik dengan ip 192.168.100.1, perintahnya adalah
#nano /etc/resolv.conf
B. Setting IP Addres Pada Windows 11
Pada komputer fisik kita akan memberikan IP di dua Ethernet, yaitu ethernet yang terhubung ke internet dan ethernet yang terhubung ke komputer virtual di VMWare yang memiliki sistem operasi Windows 11.
Untuk ethernet yang terhubung ke internet, kita menggunakan media Wifi, maka ethernet yang kita setting adalah Wifi Ethernet, cara memberi IP nya adalah kita buka control panel
kemudian Network And Sharing Center
kemudian  klik pilih Change adapter setting
kemudian kita cari WIFI Ethernetnya dan klk kanan pilih properties
Maka akan muncul settingan untuk pengelolaan jaringan komputer kita, yang akan kita pilih adalah Internet Protocol Version 4 (TCP/IPV4) kemudian kita klik Properties
Kemudian kita akan masukkan IP Address yang kita sesuaikan dengan IP Gateway dari Modem atau Router yang terkoneksi ke komputer kita, kemudian kita klik OK
Setelah itu kita akan koneksikan komputer kita ke SSID yang tersedia
Kemudian setelah itu kita akan buka konfigurasi jaringan komputer yang terhubung ke sistem operasi Debian 10 yang ada pada VMware, caranya kita akan buka control panel, kemudian network sharing center, setelah itu kita pastikan interface VMware Network Adapter VMnet1 aktif atau enable
Setelah itu kita ubah IP nya menjadi 192.168.100.1 dengan netmask 255.255.255.0 dengan cara klik kanan pada VMware Network Adaper VMnet1 kemudia pilih properties
Klik pada Internet Protocol Version 4 (TCP/Ipv4) kemudian kita klik Properties kemudian isi IP Address seperti ini :
Dengan kita mengklik OK maka kita telah selesai memberikan alamat IP pada Ethernet yang terhubung ke Sistem Operasi Debian 10 yang ada pada VMWare.
C. Konfigurasi Network Adapter pada VMware
Setelah selesai memberikan IP Address pada kedua sistem operasi, baik pada sistem operasi Windows 11 yang ada di mesin fisik dan Debian 10 yang ada pada mesin virtual dan kita juga sudah men share internetnya maka langkah selanjutnya adalah kita akan seting VMware untuk dapat menghubungkan dua sistem operasi tersebut, langkahnya adalah pada VMware kita klik Edit-Virtual Network Editor
Maka akan muncul tampilan dari jendela Virtual Network Editor seperti gambar di bawah ini :
Kemudian pilih Add Network kemudian pilih VMNet1
Maka akan ada VMnet1 pada list jaringan di Virtual Network Editor, dan kita ubah addressnya menjadi 192.168.100.0
Kemudian kita klik Apply dan OK.
Setelah itu kita setting Network Adapter pada VMware nya, dengan klik VM-Setting kemudian pilih Network Adapter kemudian Custom dan pilih VMnet1
Maka VMware sudah siap untuk dikoneksikan ke komputer fisik dan selanjutnya kita akan konfigurasi sistem operasi pada komputer fisik kita.
Kemudian langkah selanjutnya kita akan bagi Internet yang ada pada Windows 11 ke Linux Debian 10 yang ada pada VM Ware, caranya kita klik kanan pada Interface yang terhubung ke Internet
Kemudian klik Properties
Pada Internet Connection kita pilih Allow other network users to connect through this computer’s Internet Connection kemudian pada Home networking connection : kita pilih VMware Netwrok Adapter VMnet1, dimana adapter ini yang terhubung ke sistem operasi Debian 10 maka dengan setingan ini Debian 10 akan mendapat koneksi internet.
D. Uji Coba Koneksi
Untuk memastikan koneksi kita akan bukan command prompt dengan cara buka run kemudian ketik cmd
Setelah itu kita coba tes koneksi dulu dari Windows nya ke Linux dengan mengirim paket ke mesin Debian 10 dengan IP 192.168.100.101, caranya ketik ping 192.168.100.101
Jika muncul tulisan Reply from 192.168.100.101 bytes=32 time=1ms TTL=64 maka paket berhasil dikirim dan hal ini berarti komputer Windows 11 dan Debian 10 sudah terhubung.
Kemudian kita akan masuk ke komputer Debian 10, dan kita cek koneksi ke Windows 11 nya dengan mengeting ping 192.168.100.1
Dari tampilan di atas maka Debain 10 sudah bisa menghubungi Windows 11, langkah selanjutnya kita akan ping ke 8.8.8.8 untuk mengetahui apakah sudah dapat koneksi internet
Kemudian kita akan menambah repository baru pada debian 10, caranya adalah
Kita buka file /etc/apt/source.list dengan perintah
#nano /etc/apt/source.list
Kemudian tambahkan repo baru yaitu :
Kemudian kita install aplikasi Curl dengan perintah
apt install curl -y
Kemudian kita akan download paket ajenti menggunakan aplikasi curl dengan perintah :
- curl https://raw.githubusercontent.com/ajenti/ajenti/master/scripts/install.sh | bash -s –
Kemudian jika keluar text seperti di bawah ini maka dowload dan instalasi Ajenti telah selesai dilakukan.
Langkah selanjutnya adalah memastikan bahwa Ajenti telah terpasang di Debian 10 OS dengan perintah
systemctl status ajenti
Kemudian kita akan membuka Ajenti dari sistem operasi Windows 11, kemudian kita buka aplikasi browser, misalnya chrome, pada address bar kita ketikkan http://alamat_ip_debian10:8000 contoh http://192.168.100.101:8000, maka akan tebuka halaman login ajenti seperti di bawah ini
Kemudian kita login menggunakan user pada debian dan akan muncul infomasi sistem kita seperti di bawah ini :
Maka instalasi Ajenti telah selesai kita lakukan pada sistem operasi Debian 10, dan kita bisa mengelola sistem os debian 10 dari komputer lain yang terhubung dengan berbasis web.
Demikian Tutorial Ini, semoga bermanfaat untuk pembaca semua
Ibnu Sudarmadi, S.T, M.Kom
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H