Tuan jingga
Tuan,
Aku terjerat dalam kenaifanku
Dalam syair jingga bernada syahdu
Berjuta sajak asmara mengalir terucap
Seakan memberi sekat tuk menetap
Di ruang sela aku berdoa merayu
Kala seraut wajahmu bertamu
Hadirmu menjerat pijar temaram
Serupa renjana purnama malam
Dermaga jinggamu senjaku berlabuh
Menjadi ruang untuk luka mengaduh
Cahayamu terbias di langit barat
Pada goresan cinta tak bersyarat
Tuan,
Dekaplah aku hingga malam berlalu
Biarkan raga ini menyulam sebait rindu
Sampai senja kembali menyambut mu
Hari esok
Esok hari
Hingga penghujung hari
Â
Cipta: Raisa Ag (Anggota Gerakan Literasi)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!