Dari Data Yang Ada di KPU Pusat (http://pilpres2014.kpu.go.id/dc1.php) Baru Masuk 22 Provinsi. Inilah Hasil Sementara.
H. Prabowo Subianto - Ir. M. H. Hatta Rajasa. Unggul di 22 Provinsi = 54,01%.
Dan Ir. H. Joko Widodo - Drs. H. M. Jusuf Kalla 45,99%
RINCIANNYA:
H. Prabowo Subianto - Ir. M. H. Hatta Rajasa = 48,812,414 / ATAU 54.01%
Ir. H. Joko Widodo - Drs. H. M. Jusuf Kalla = 41,565,399 / ATAU 45.99%
Jumlah Suara Sah = 90,377,813 / 100.00%
Anehnya Data 10 Provinsi Lainnya Tidak Ada di Web KPU Pusat
Mengapa Data di Web KPU dari 10 Provinsi Tidak Ada?
1.SUMSEL (Data Tdk Ada)
2.BANGKA BELITUNG (Data Tdk Ada)
3.KEP RIAU (Data Tdk Ada)
4.DKI JAKARTA (Data Tdk Ada)
5.JATIM (Data Tdk Ada)
6.KALTIM (Data Tdk Ada)
7.SULAWESI TENGAH (Data Tdk Ada)
8.MALUKU (Data Tdk Ada)
9.MALUKU UTARA (Data Tdk Ada)
10.PAPUA (Data Tdk Ada)
MASALAH REKAPITULASI SUARA PILPRES 2014.
Ddiuga Jumlah DPT Dari 23 Provinsi menurut data di KPU adalah sebesar = 97,488,333 (Sudah Termasuk ditambah 2%).
Menurut Analisa Saya Jumlah DPT = 94,975,234 Ditambah 2% = 1,899,505 sehingga jumlahnya menjadi = 96,874,739. Sehingga ada selisih Lebih sebesar = 628.497. dan Selisih Kurang (7.617)...
Artinya ada data Penghitungan Rekapitulasi di Tingkat KPU se Indonesia Yang diduga Keliru. Dan ini bisa menyebabkan Penghitungan Rekapitulasi Suara Pilpres 2014 di KPU Pusat Bisa Terindikasikan tidak sah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H