Mohon tunggu...
Ibnu Dwi Cahyo
Ibnu Dwi Cahyo Mohon Tunggu... wiraswasta -

Fanatik pada kebenaran dan keadilan\r\nwww.JombloRider.com

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Mitos Juara 1 dan Juara 3

24 November 2011   06:56 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:16 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa saat lalu kita tentu sedih betul saat timnas muda garuda dipaksa kalah adu penalti dari timnas sepakbola Malaysia. Hmmm, apa boleh buat itulah sebuah pertandingan harus ada yang menang dan kalah. Kebetulan saat itu saya nonton bareng dengan kawan-kawan di daerah ngresep, pake pasang layar dan LCD pula.

Sebelum pertandingan saya sempat sedikit berseloroh ke kawan saya, Neil namanya. "Neil, sepertinya ntar Indonesia kalah nih, kalo merujuk mitos piala dunia", kira-kira seperti itu. saya jelaskan ke teman saya kalo dalam piala dunia yang menjadi juara adalah timnas yang di semifinal mengalahkan tim yang akhirnya juara 3.

Begini agan2. Saya sendiri hanya apal dan tahu juara 3 pila dunia mulai yang tahun 1990, sebelumnya ga tahu dan ga mau tahu, hehehe. Yuk kita data satu-satu:

-- Tahun 1990 juaranya Jerman Barat yang disemifinal ngalahkan Inggris yang juara 3.

-- Tahun 1994 juaranya Brazil yang disemifinal ngalahkan Swedia yang juara 3.

-- Tahun 1998 juaranya Prancis yang disemifinal ngalahkan Kroasia yang juara 3.

-- Tahun 2002 juaranya Brazil yang disemifinal ngalahkan Turki yang juara 3.

-- Tahun 2006 juaranya Italia yang disemifinal ngalahkan Jerman yang juara 3.

-- Tahun 2010 juaranya Spanyol yang disemifinal ngalahkan Jerman yang juara 3.

Sebenarnya hanya bercanda dan ga serius amat, karena yang juara 3 sea games sepakbola itu Myanmar, maka melihat dari hasil piala dunia yang juara Malaysia. Ehhh, kok malah kejadian, Malaysia beneran juara. Tanpa bermaksud klenik atau menambah penderitaan segenap pemain-jajaran pelatih timnas dan masyarakat Indonesia, saya hanya mau share saja, siapa tahu ada yang bisa nambahin data-data menarik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun