Berdasarkan teori pelanggan harapan, harapan bisa berpotensi untuk menciptakan kerangka kerja bagi bagaimana individu mengukur kepuasan mereka pada pengalaman yang mereka alami. analisa kami menyoroti bahwa persepsi, nilai, dan pengalaman pribadi mempengaruhi proses komunikasi intrapersonal ini, membentuk harapan yang bervariasi di antara individu.
Kemudian, kami membahas bagaimana ekspektasi yang terbentuk dari komunikasi intrapersonal mempengaruhi kesan pertama dalam interaksi. Jika ekspektasi positif dipertahankan, kesan pertama cenderung menjadi lebih baik, menciptakan fondasi yang kuat untuk hubungan komunikasi yang positif. Namun, ketidaksesuaian antara ekspektasi dan kenyataan dapat menciptakan ketidakpuasan dan mempengaruhi kesan pertama secara negatif.
Kesimpulannya, diskusi kelompok menunjukkan bahwa pemahaman komunikasi intrapersonal sebagai pendorong pembentukan ekspektasi dan kesan pertama sangat penting. Dalam konteks teori pelanggan harapan, hal ini menekankan perlunya organisasi dan individu memahami dan mengelola harapan pelanggan untuk membangun hubungan yang lebih positif dan memuaskan.
Komunikasi intrapersonal sebagai proses penting dalam membentuk pemahaman diri, respons terhadap peristiwa, dan interaksi dengan orang lain. Proses ini memainkan peran vital dalam pembentukan kesan pertama dan ekspektasi individu.
Tiga variabel utama yang dijadikan bahan kajian dalam artikel, yaitu kesan pertama, ekspektasi, dan komunikasi intrapersonal, saling terkait erat dalam membentuk dinamika interaksi sosial. Kesadaran terhadap faktor-faktor ini menjadi penting dalam menciptakan interaksi yang positif.
Faktor-faktor yang berperan dalam pembentukan kesan pertama, seperti penampilan fisik, bahasa tubuh, bahasa verbal, kesamaan atau ketidakserupaan, sikap, kepribadian, dan konteks komunikasi, semuanya memiliki dampak signifikan dalam membentuk persepsi awal terhadap seseorang.Â
Konsep zona proksemik, khususnya dalam memahami jarak intim, personal, sosial, dan publik, diakui sebagai kunci keberhasilan dalam membentuk kesan pertama yang positif. Pelanggaran terhadap zona proksemik dapat menciptakan kesan negatif yang mempengaruhi interaksi sehari-hari.
Teori pelanggaran harapan, yang mencakup ketidaksesuaian antara ekspektasi dan perilaku, dianggap relevan dalam konteks komunikasi intrapersonal dan interpersonal. Ekspektasi yang terpenuhi dapat memperkuat komunikasi intrapersonal dan membentuk persepsi positif terhadap pengalaman.
Dalam hal ini membahas bahwa pemahaman dan kesadaran terhadap proses komunikasi intrapersonal sebagai pendorong pembentukan ekspektasi dan kesan pertama. Dalam perspektif teori pelanggan harapan, manajemen harapan pelanggan diakui sebagai langkah penting untuk membangun hubungan yang lebih positif dan memuaskan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H