Oleh: seseorang yang penuh dengan harapan
Â
Hujan, petir, ombak saling bergandengan,
Matahari dan bulan saling sapa menyapa,
Dedaunan dengan mendayu turun mengunjungi sang tanah,
Semua itu nyata adanya,
Namun,,,tanpa tersadar sebuah mimpi bergelut di palung hati terdalam,
Rasa rindu yang tak jemu-jemu selalu menggoda,
Senyuman atas dasar kasih sayang selalu naik ratingnya,
Apakah ini pertanda akan menjadi satu?
Jika benar,,, betapa bahagianya,
Percikan do'a selalu mengalir tanpa rintangan
Namanya telah terukir di lubuk jiwa dengan indahnya,
Semuanya ini ternyata fiktif belaka,,
Ouhhh betapa berdukanya hati ini,
Bersandar sekuat ini,
Ternyata...
Menyandang gelar kekasih khayalan itu nyata...