Pertanyaannya, Peristiwa apa sebenarnya yang ingin digambarkan pembuat Video untuk durasi 1-10 detik pertama video tersebut?
Pasti maksudnya adalah: Ada masyarakat berpeci yang punya kemampuan untuk memprovokasi massa untuk berbuat anarkis. Masyarakat Berpeci itu sangat Benci pada orang China dan berencana mengganyang orang China.
Pertanyaan berikutnya, Masyarakat seperti apa yang Identik dengan orang-orang Berpeci?Silahkan pembaca simpulkan sendiri.
Benarkah Masyarakat Berpeci itu membenci orang China dan berniat mengganyang orang China?(pertanyaan ini tidak kita bahas karena masih belum jelas siapa masyarakat berpeci ini).
Disisi lain kita juga ingin bertanya, Apa salah ibu dan anaknya kepada orang-orang berpeci itu sehingga mobil mereka harus digedor-gedor dan dirusak?
Si Pembuat Video itu sepertinya memang tidak mementingkan substansi itu. Ibu dan anaknya yang sepintas terlihat ber-Ras melayu-Jawa itu memang bukan focus utama dari pembuat video. Fokus pembuat video itu hanya tentang orang-orang Berpeci yang membenci China yang punya kemampuan memprovokasi para pemuda untuk berbuat anarkis.
2.Frame Kedua dalam 10-20 detik, menggambarkan kerusuhan massa itu akhirnya reda karena ada Aparat Kepolisian yang sudah turun ke jalan.
#Monolog Djarot (Suara Pengantar) yang mengiringi Frame dari detik ke 1 hingga detik ke 20, menyebutkan : “Saudara-saudaraku….. Seluruh warga Jakarta….. Waktu sudah semakin mendekat…)
Dari hal ini dapat kita simpulkan, waktu sudah mendekat itu mungkin artinya hari pencoblosan pilkada sudah mendekat.
4.Frame Ketiga dalam Durasi detik ke 20 –detik ke 25, Monolog (Suara) Djarot berkata : “Jadilah bagian dari Pelaku Sejarah ini”. Sampai disini tampak dalam gambar seorang pemuda keturunan Tionghoa mengenakan Kaos olah raga bertuliskan Indonesia. Pemuda itu tampak sedang dalam pertandingan Even Internasional.
Gambar yang ingin ditonjolkan si Pembuat Video dalam Frame ini adalah : warga turunan Tionghoa adalah warga yang berprestasi dan membawa nama harum bangsa Indonesia dalam bidang olah raga.