Mohon tunggu...
Ian Konjo
Ian Konjo Mohon Tunggu... Karyawan Swasta -

Janganlah menangis karena aku tiada, karena kebenaranku ada pada jiwamu. Menangislah karena airmataku mengalir di matamu!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menunggu Rinduku Mati

7 Februari 2014   19:02 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:03 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku tak pernah tahu

Meski dalam waktu dan kosongnya senja

Kapan akan berhenti menjagamu di ingatanku

Yang kutahu hanyalah

Aku tak pernah berhenti menjaga rinduku

Untukmu

Hingga rindu itu mengendap

Dan berubah menjadi pedih

Dan kini terserah padamu

Cobalah menadah ceceran darah dari lukaku

Atau biarkan tetap mengalir

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun