Mohon tunggu...
Ian Firdaus
Ian Firdaus Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Teknik Informatika

Saya seorang mahasiswa teknik informatika di UNTAG Surabaya, minat saya pada bidang desain grafis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pemberdayaan Karang Taruna Desa Dilem Melalui Pelatihan Desain Grafis oleh KKN Untag Surabaya

16 Juli 2024   08:10 Diperbarui: 16 Juli 2024   08:15 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Desa Dilem, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, menjadi saksi dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya yang berlangsung dari 10 Juni hingga 21 Juli 2024. Program ini diikuti oleh 35 mahasiswa yang dibagi menjadi dua belas kelompok. 

Salah satu kelompok, yaitu Kelompok 5, terdiri dari Ali Wardana, Muhammad Ian F, dan Muhammad Farel, di bawah bimbingan Ibu Dia Puspita Sari, mengambil inisiatif untuk mengadakan pelatihan desain grafis menggunakan Canva pada Sabtu, 13 Juli. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan anggota Karang Taruna serta masyarakat umum dalam menggunakan software desain grafis. 

Harapan dari pelatihan ini adalah agar keterampilan yang diperoleh dapat digunakan untuk memajukan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Desa Dilem. Selain memberikan pengetahuan teknis, pelatihan ini juga bertujuan untuk membangun kepercayaan diri masyarakat desa dalam menghadapi tantangan di era digital. 

Peningkatan kemampuan ini diharapkan menjadi modal penting bagi mereka dalam memperluas pasar dan menarik lebih banyak konsumen, serta membuka peluang usaha baru yang dapat memberikan manfaat ekonomi bagi desa. 

Melalui program pelatihan ini, desa tidak hanya mendapat manfaat dalam bentuk pengetahuan tetapi juga dorongan moral yang membantu mereka melihat masa depan dengan lebih optimis dan membentuk pola pikir yang kreatif dalam memajukan UMKM desa dilem terutama dalam wisata dan UMKM yang ada di desa Dilem.

Pelatihan desain grafis ini merupakan bagian dari program KKN Untag Surabaya yang mengusung tema "Penerapan Inovasi dan Teknologi Guna Mendukung Pencapaian SDGs Desa." Tema ini bertujuan untuk mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) di tingkat desa, terutama dalam hal pendidikan berkualitas, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, serta pengurangan kesenjangan. 

Melalui pelatihan ini, peserta diajarkan dasar-dasar desain grafis serta dalam penggunaan Canva, mulai dari membuat akun, memilih template, hingga proses kreatif dalam mendesain berbagai materi promosi seperti poster dan brosur. Kemampuan untuk membuat konten visual yang menarik sangat penting, terutama bagi UMKM yang harus bersaing di era digital ini. 

Mahasiswa KKN memberikan bimbingan secara individu kepada peserta, memastikan setiap orang dapat mengoperasikan software tersebut dengan baik. Proses ini dimulai dengan sesi presentasi yang menjelaskan pentingnya desain grafis dan bagaimana Canva dapat digunakan untuk membuat konten visual yang menarik. 

Selain itu, mereka juga diberikan wawasan tentang tren desain terkini yang relevan dengan pasar saat ini, sehingga peserta dapat memahami bagaimana cara membuat desain yang tidak hanya menarik tetapi juga sesuai dengan kebutuhan pasar. Penggunaan teknologi seperti Canva menjadi alat yang efektif untuk mengurangi kesenjangan digital dan memberikan kesempatan yang setara bagi masyarakat pedesaan untuk bersaing di dunia usaha yang lebih luas.

Pelatihan ini dilaksanakan di sebuah kios desa Dilem yang cukup besar untuk menampung seluruh peserta, memberikan suasana yang kondusif untuk belajar dan berlatih. Mahasiswa KKN memberikan bimbingan secara individu kepada peserta, memastikan setiap orang dapat mengoperasikan software tersebut dengan baik. Setelah presentasi, peserta diberi kesempatan untuk langsung berlatih menggunakan Canva dengan bimbingan individu dari mahasiswa, memastikan setiap peserta dapat memahami dan menguasai dasar-dasar yang diajarkan. 

Proses latihan ini tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis tetapi juga memupuk rasa percaya diri dan kemandirian peserta. Mereka yang sebelumnya belum pernah menggunakan software desain grafis seperti Canva, kini mampu menguasai dasar-dasarnya dengan baik. Hal ini menunjukkan bahwa dengan bimbingan yang tepat dan semangat belajar yang tinggi, masyarakat desa dapat dengan cepat beradaptasi dengan teknologi baru yang bermanfaat.

 Selain itu, pelatihan ini juga memperkenalkan peserta pada berbagai alat dan sumber daya online lainnya yang dapat mendukung usaha mereka, seperti situs web penyedia gambar gratis dan tutorial desain grafis online. Kehadiran teknologi dan akses ke sumber daya digital membantu mengubah cara masyarakat desa memandang peluang usaha dan inovasi, memberikan mereka alat yang diperlukan untuk berkembang dalam ekonomi digital.

Hasil dari pelatihan ini sangat positif. Peserta menunjukkan peningkatan keterampilan yang signifikan dalam menggunakan Canva. Mereka berhasil membuat desain-desain yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan promosi UMKM di desa mereka. Keterampilan ini tidak hanya berguna untuk kegiatan ekonomi, tetapi juga untuk berbagai kegiatan di desa seperti membuat desain untuk acara-acara lokal dan mengelola konten media sosial. Dan juga bermanfaat bagi karang taruna yang ingin membangun usaha angkringan. Antusiasme peserta terlihat jelas, mereka merasa senang dan terbantu dengan adanya pelatihan ini. Selain manfaat langsung bagi peserta, pelatihan ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara institusi pendidikan dan masyarakat. Mahasiswa dapat menerapkan pengetahuan mereka dalam konteks nyata, sementara masyarakat mendapatkan manfaat langsung dari kehadiran mereka. Ini adalah contoh konkret bagaimana pendidikan dapat berperan dalam memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Pelatihan ini juga menciptakan kesempatan untuk kolaborasi lanjutan, di mana para peserta dapat saling berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam komunitas yang lebih luas, serta menginisiasi proyek-proyek kolaboratif yang dapat menguntungkan desa secara keseluruhan. Dampak jangka panjang dari pelatihan ini adalah meningkatnya partisipasi masyarakat dalam kegiatan ekonomi lokal dan munculnya berbagai inisiatif yang mendukung perkembangan desa.

Secara keseluruhan, pelatihan desain grafis yang diadakan oleh KKN R4 Untag Surabaya ini adalah langkah positif dalam memberdayakan masyarakat Desa Dilem terutama untuk komunitas karang taruna. Dengan memberikan akses dan pengetahuan tentang alat-alat digital seperti Canva, para mahasiswa KKN telah membantu membuka jalan bagi Karang Taruna dan masyarakat untuk lebih kreatif dan inovatif. Harapannya, kegiatan semacam ini dapat terus berlanjut dan diperluas, sehingga semakin banyak desa yang dapat merasakan manfaat dari program-program pendidikan yang berorientasi pada pengembangan keterampilan praktis dan relevan dengan kebutuhan zaman. Di masa depan, diharapkan pelatihan semacam ini dapat menjadi bagian rutin dari program KKN di berbagai universitas. Dengan demikian, lebih banyak desa yang dapat diberdayakan, dan lebih banyak masyarakat yang dapat memperoleh keterampilan baru yang relevan dengan perkembangan teknologi dan pasar kerja. Pelatihan desain grafis menggunakan Canva yang diadakan oleh KKN R4 Untag Surabaya ini adalah contoh konkret bagaimana pendidikan dapat berperan dalam memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Selain itu, keberlanjutan program ini bisa menjadi inspirasi bagi universitas lain untuk mengadopsi pendekatan serupa dalam kegiatan KKN mereka, memastikan dampak positif yang lebih luas dan berkelanjutan. Pelatihan ini menunjukkan bahwa pendidikan tinggi tidak hanya tentang belajar di dalam kelas, tetapi juga tentang bagaimana mahasiswa dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat sekitar, menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan dalam komunitas lokal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun