Mohon tunggu...
Ian Csa
Ian Csa Mohon Tunggu... -

saya adalah penjual kacamata. penikmat bola dan musik. dan menyukai kajian-kajian ilmiah. \r\nwebsite: www.optikcalisa.com\r\nfacebook: www.facebook.com/iancsa

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Pembodohan Publik oleh Fatinistic demi Popularitas Fatin (?)

28 Juni 2013   17:38 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:17 1392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Meskipun dikatakan "semu belaka", mungkin karena terlalu lebay disandingkan dengan nama Charice, faktanya adalah mereka semua yang menyukai idola mereka ikut memvote. Artinya, kenaikan rating itu terjadi karena ada yang memvote, dan ini adalah fakta. Saya tidak kenal siapa itu Charice. Yang saya lakukan adalah hanya memvote idola saya. Begitu juga dengan idola Charice, Agnes, dll, mereka juga pasti hanya memvote idola mereka. Dan itu kenaikan rating itu adalah fakta dari banyaknya yang memvote idola mereka. Semu? Mungkin hanya mereka yang berandai-berandai idola mereka ada di poisisi teratas tapi ternyata sedikit yang memvote itu yang bisa dibilang "semu".

Jadi masalahnya di mana?

Kutipan:
"Mending perbanyakin karya, biar dapat prestasi, penjualan album tembus 1 juta kopi, ini malah buat sensasi murahan. Ini bukan pembohongan publik! Tapi pembodohan publik! Ups.."

Tanggapan:
Saya punya pandangan lain. Bagaimana jika yang memposting rating tsb bukan sekedar penggemar? Bagaimana jika itu sengaja dilakukan oleh pihak Sony Music atau manajemen Fatin? Seperti kita ketahui, sebuah rating bisa diambil sebagai data untuk mengambil sebuah langkah pemasaran. Dalam dunia marketing atau bisnis. Data tsb sangat bermanfaat untuk melihat dan atau memproyeksikan seperti apa kelanjutan bisnisnya ke depan. Mungkin sengaja Fatin disandingkan dengan penyanyi lain di Asia untuk melihat kira-kira seberapa 'menjualnya' posisi Fatin di Asia. Jika ini dilakukan oleh pihak manajemen, saya kira ini salah satu langkah untuk berkarya dan supaya penjualan albumnya tembus 1 juta kopi. Semoga saja tembus. Amin.
Apakah ini pembodohan publik atau kecerdikan manajemen? Saya dan anda pasti tidak peduli. Saya dan anda hanya ingin menikmati hiburannya. Saya menikmati musik saya. Anda menikmati musik anda. Saya bangga dengan rating idola saya. Seharusnya anda juga bangga dengan rating idola anda. Kalau anda resah dengan rating idola saya, Saya tidak peduli. Kenal juga gak! Jadi masalahnya di mana?

Salam woles!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun