Sodara-sodara, dari SD bahkan TK kita pasti sudah sering mendengar slogan ajaib "hemat pangkal kaya" bukan? Ya, walaupun dengan berhemat kita ngga serta merta jadi kaya tapi tentunya hidup kita ngga akan kekurangan, ngga bikin kita bentar-bentar nelfon ortu kasih kabar duka: kirim uang lagi donk, Ma! juga ngga bikin kita harus ngutang sini sana.
Hidup hemat harus diaplikasikan oleh siapapun tentunya, termasuk mahasiswa yang notabebe masih belum punya penghasilan tetap secara permanen. Of course ngga sulit jadi mahasiswa yang menerapkan hidup hemat. Asal mau saja toh. Mungkin sebagian kita bertanya dalam hati: Tapi gimana mau hemat? harga sembako naik terus, harga telur naik, harga gula naik, tiap hari fotokopi bahan, buat makalah, beli deterjen, minyak goreng, sabun, odol, kepingin shiomay, ongkos ke kampus, ngerental pun bayar, kartu paket internet pun ngga murah, listrik lagi, air juga, beasiswa ngga  cair-cair.......! Tuing...banyak juga yes!!!
Tetap woles, mari kita coba terapkan TUJUH JURUS berikut sebagai usaha kita menjadi mahasiswa yang hemat. Cekidot.
Jangan sering nongkrong di caf/warung. Usahakan stay di kos saja, beli makanan secukupnya, makan dirumah. Special for akhwat, jangan sering mampir atau lewat di shopping center,berbahaya!
Usahakan sarapan dulu di kos sebelum ke kampus. Ini akan menekan "nafsu jajan" kita di kantin kampus. Biasanya kalo udah ke kantin, pasti ngga mungkin pesan makanan doang, pasti minumnya juga kan ya.
Bagi yang punya sepeda motor, usahakan menggunakan sepeda motor yang hemat  bahan bakar, dan selalu mengisi bahan bakar di SPBU. Kalo dihitung-hitung lumayan hemat loh!
Jangan terlalu sering beli nasi bungkus atau makan di warung, masak sendiri tentu bakal lebih hemat dan pas dengan selera. Atau biar ngga terlalu rempong, beli lauk saja (nasi masak sendiri). Lebih afdhal lagi berlangganan paket rantangan. Banyak warung makan atau usaha catering yang menyediakan fasilitas rantangan murah.
Gunakan kartu selular dan kartu paket internet dari operator yang menawarkan tarif lebih murah dan masa aktif lebih lama. Ini bukan promosi, karena disini tidak direkomendasikan operator apapun. Jangan terlalu boros dalam pemakaian pulsa, baik pulsa handphone maupun listrik prabayar. Hindari pemakaian alat-alat elektronik secara berlebihan terutama yang membutuhkan daya listrik besar seperti dispenser, setrika dan AC.
Cari income sampingan, sesuaikan dengan bakat dan minat kita. Banyak toh? Bisa dengan mengajar privat/les, atau part time di warnet, olshop, jualan pulsa, nerima jasa pengetikan de-el-el yang bisa kita lakukan.
Ada pepatah mengatakan kita adalah siapa teman terdekat kita. So, cari kawan kos atau teman di kampus yang mau sama-sama berkomitmen menjadi mahasiswa yang hemat. Cari teman yang bisa saling memotivasi menjadi mahasiswa yang hemat, rajin dan disiplin.
Itulah kira-kira tujuh jurus yang bisa diterapkan. Mungkin diantara kita pun sudah mulai juga menerapkan jurus tersendiri agar bisa lebih berhemat. Sekali lagi, hemat pangkal kaya, kalaupun tidak jadi kaya setidaknya kita ngga akan kekurangan di tanggal-tanggal tua. Mari hidup Hemat, Semoga bermanfaat!!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H