Mohon tunggu...
Ivan Kosasih
Ivan Kosasih Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Pekerja yang menyenangi agama, ekonomi, politik, psikologi, sejarah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kebohongan yang Paling Berbahaya

23 Desember 2010   04:29 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:28 635
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

4. Kebanyakan orang tidak siap untuk menerima kebenaran.

Banyak orang yang telah nyaman dalam hidupnya sehingga menjadi bagian dan tergantung dari sistem yang ada. Akhirnya, mereka akan berjuang demi sistem yang ada, untuk kenyamanan mereka.

5.  Mereka telah sepenuhnya percaya ajaran dan norma yang ada dalam sistem, sistem telah menjadi "kenyataan" bagi mereka.

Apakah suara dari sistem? Media dan tokoh yang mereka hormati.

Catatan: Secara pribadi, saya menganggap The Arrivals termasuk salah satu seri yang 80-90% kebenaran dan sisanya adalah pengalihan. Masih layak untuk ditonton, inti utamanya sangat mencerahkan tetapi perlu hati-hati agar pesan subliminal minor dari pembuat serial ini tidak mempengaruhi kita.

---------------------------------

Dalam mencari kebenaran tentang agama, mengapa kita tidak melepaskan diri dari semua doktrin tentang agama, dan bertanya tentang beberapa hal (semuanya adalah murni logika):

1. Apakah pendiri atau penyebar pertama ajaran itu mampu mentaati ajarannya sendiri, tanpa pengecualian, bahkan bilamana memungkinkan standar untuk dirinya sendiri lebih ketat daripada pengikutnya?

2. Apakah pendiri atau penyebar pertama ajaran itu takut atau melarikan diri dalam menghadapi penderitaan dan penganiayaan?

3. Apakah pendiri atau penyebar pertama ajaran itu mendapat keuntungan apapun dari ajarannya?

4. Apakah pengikut-pengikut pertamanya tahan uji dalam penderitaan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun