Kota Batu, 14 November 2024 -- Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Wilayah Jawa Timur bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bojonegoro menggelar kegiatan pengabdian masyarakat dengan tema "Revitalisasi BUM Desa melalui Tata Kelola yang Baik dan Peningkatan Kinerja Berkelanjutan." Kegiatan ini diikuti oleh 23 peserta yang terdiri dari pengelola BUM Desa di Kota Batu.
Peran Penting BUM Desa dalam Pembangunan Desa
Dalam sambutan yang disampaikan oleh Winarto,S.Sn., Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat DPMD Kota Batu, beliau menekankan pentingnya BUMDes dalam mewujudkan kemandirian desa melalui pengelolaan usaha yang profesional dan berkesinambungan.
Pentingnya Tata Kelola dan Kinerja Berkelanjutan
Pada sesi pertama, Dra. Istutik, MM., Ak., CA., CPA., dari STIE Malangkucecwara memberikan materi mengenai pentingnya tata kelola yang baik dalam pengelolaan BUM Desa untuk memastikan keberlanjutan usaha. Beliau juga menjelaskan peran penting BUM Desa dalam mencapai Sustainable Development Goals (SDGs), di mana pembangunan desa yang berkelanjutan menjadi tujuan utama.
Rencana Strategis sebagai Panduan Bisnis BUM Desa
Pada sesi berikutnya adalah materi tentang Rencana Strategis (Renstra) BUM Desa disampaikan oleh Dr. Umi Muawanah, SE., M.Si., Ak., CA., dari Universitas Gajayana Malang. Mereka menekankan bahwa Renstra berperan sebagai panduan bisnis yang dapat membantu BUM Desa menentukan arah dan tujuan jangka panjang dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan desa.
Laporan Keuangan yang Transparan dan Teknologi untuk Mendukung Pengelolaan
Materi Pelaporan Keuangan BUM Desa berbasis Aplikasi FORSA dipresentasikan oleh Dadieng Kurniawan, SE., MSA., dan Dra. Fahmi Poernamawatie, MM., Ak., CA., dari Universitas Gajayana Malang. Mereka memperkenalkan aplikasi FORSA, yang dirancang oleh BPKP untuk membantu BUM Desa menyusun laporan keuangan yang lebih transparan dan akurat, sehingga meningkatkan kepercayaan publik terhadap pengelolaan BUM Desa.
Keberlanjutan dalam Operasional dan Bisnis BUM Desa
Selama sesi praktik penggunaan aplikasi FORSA, para peserta belajar tentang cara menggunakan teknologi untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas keuangan. Simulasi laporan keuangan yang dilakukan dalam sesi ini membantu pengelola BUM Desa memahami pentingnya manajemen keuangan yang baik sebagai pondasi keberlanjutan operasional BUM Desa.
Pelatihan Ditutup dengan Optimisme