Laporan Keuangan yang Transparan dan Teknologi untuk Mendukung Pengelolaan
Pada sesi siang, peserta menerima pelatihan tentang Pelaporan Keuangan BUM Desa berbasis Aplikasi FORSA, yang disampaikan oleh Muhammad Taufik Hidayat, SE., MM. dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya dan Hari Hananto, SE., M.Ak. dari Universitas Surabaya. Aplikasi FORSA, yang dikembangkan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), memudahkan pengelola BUM Desa dalam menyusun laporan keuangan yang lebih akurat dan transparan.
Keberlanjutan dalam Operasional dan Bisnis BUM Desa
Para peserta diajak untuk mempraktikkan langsung penggunaan aplikasi FORSA. Dalam simulasi ini, mereka belajar cara menyusun laporan keuangan yang memadai sesuai dengan standar akuntansi, sehingga dapat meningkatkan transparansi dan kepercayaan masyarakat terhadap pengelolaan BUM Desa.
Pelatihan Ditutup dengan Optimisme
Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan sertifikat kepada para peserta. Melalui pelatihan ini, diharapkan pengelola BUM Desa di Kabupaten Lumajang memiliki tata kelola yang baik, perencanaan strategis yang jelas, serta pelaporan keuangan yang akurat, sehingga mampu berkontribusi dalam mendorong perekonomian desa.
IAI Wilayah Jawa Timur dan Dinas PMD Kabupaten Lumajang mengucapkan terima kasih atas dukungan dari perusahaan-perusahaan besar seperti PT. Petrokimia Gresik, PT. Pelindo Terminal Peti Kemas Surabaya, PT. Pupuk Kaltim, PT. Pelindo Jasa Maritim-Marine, dan PT. Pelindo Jasa Maritim-BIMA. Dukungan ini memperlihatkan sinergi yang baik antara sektor swasta dan publik dalam mendorong revitalisasi BUM Desa yang lebih baik dan berkelanjutan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI