Mohon tunggu...
I Made Anugrah Gunung Merta
I Made Anugrah Gunung Merta Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar/mahasiswa

Melukis dan Badminton

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Indonesia Harmonis dari Perspektif Generasi Millennial Indonesia

5 November 2022   18:17 Diperbarui: 5 November 2022   18:36 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Istilah generasi millennial memang sedang sering dan akrab terdengar. Istilah ini berasal dari kata millennials yang diciptakan oleh dua pakar sejarah dan seorang penulis yang berkebangsaan Amerika yaitu William Strauss dan Neil Howe dalam beberapa karangan bukunya. 

Perspektif adalah suatu alat atau media dimana seseorang dapat berpendapat terhadap suatu persoalan yang telah terjadi, atau bisa juga pada sudut pandang tertentu yang digunakan untuk melihat suatu fenomena. Jadi secara sederhana perspektif merupakan cara setiap individu dalam menanggapi sesuatu yang di ungkapkan baik secara lisan maupun tertulis. 

Teknologi juga membuat para generasi internet tersebut mengandal media sosial sebagai tempat untuk menemukan dan mendapatkan informasi. Saat ini media sosial sudah menjadi platform pelaporan dan sumber berita penting bagi masyarakat. 

Tren ini nsudah terbukti disepanjang 2016 melalui beberapa peristiwa penting salah satunya yaitu mengenai kasus aksi terror bom. Masyarakat memang sudah mengandalkan media sosial untuk memperoleh suatu informasi terkini dari suatu peristiwa yang sudah terjadi. 

Ada sebuah studi yang menerangkan pada perilaku generasi akrab internet ini memilih jalur daring untuk keperluan meneliti dan membeli beragam produk atau jasa dalam tujuan untuk memenuhi suatu kebutuhan sehari-hari. Kepemilikan sebuah perangkat mobile menjadi salah satu factor yang paling signifikan terhadap suatu tindakan atau perilaku dalam belanja daring. 

Ada sebanyak 61 persen konsumen yang lebih memilih berbelanja menggunakan smartphone(ponsel pintar) da nada 38 persen lainnya lebih memilih untuk menggunakan tablet atau perangkat mobile lainnya. Sementara 58 persen konsumen lebih memilih menggunakan komputer.

Gaya hidup yang berbahaya sangat lekat dengan dunia maya, dan memiliki pengetahuan yang cukup tinggi dalam memanfaatkan suatu platform dan perangkat mobile, ternyata melahirkan titik lemah bagi para generasi internet.

Jadi titik lemah tersebut akan berdampak buruk bagi keamanan generasi millennial di dalam lingkup dunia maya. Sepanjang 2016 dinamika masyarakat Indonesia diramalkan dengan berbagai disrupsi teknologi yang sudah terjadi di berbagai sector industri. 

Di sektor transportasi disrupsi sudah dikukung dengan hadirnya ride sharing, bahkan sempat membuahkan suatu persaingan tajam dengan seorang penyedia pelayanan transportasi konvensional. Menjelang datangnya tahun yang baru, berbagai tantangan besar seakan sudah menanti dan datang silih berganti mengarah ke bangsa ini. 

Kemajuan dalam suatu bangsa sangat berkaitan erat dengan suatu peran pemudanya dalam bagaimana produktif dalam melaksanakan kehidupan bangsanya. 

Dengan begitu maksud dari penerus bangsa ini berarti dimana bahwa peranan pemuda dalam pembangunan tersebut akan sangat penting dan bermanfaat, menjadikan sebuah satuan komponen yang bersifat penting dalam proses bangsa Indonesia maupun pada penerus bangsa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun