Transformasi Digital di Brunei Darussalam dan Korea Selatan: Kolaboratif Pengembangan Smart Nation

Dalam era yang semakin terhubung dan digital, transformasi digital telah menjadi faktor kunci dalam pertumbuhan ekonomi, inovasi, dan peningkatan kualitas hidup di seluruh dunia. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang pesat telah mengubah cara kita bekerja, berinteraksi, dan mengakses informasi. Transformasi digital mencakup penggunaan teknologi digital untuk mengubah proses bisnis, infrastruktur, dan layanan publik dengan tujuan meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan pengalaman pengguna. 

Brunei Darussalam, sebagai sebuah negara yang maju dan modern di Asia Tenggara, menghadapi tantangan dan peluang dalam era transformasi digital global. Pemerintah Brunei Darussalam telah mengidentifikasi transformasi digital sebagai salah satu pilar utama untuk mencapai visi negara sebagai "Smart Nation". Tujuan dari transformasi digital ini adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan memperkuat konektivitas nasional.

Brunei Darussalam dan Korea Selatan merupakan dua negara yang menonjol dalam upaya mereka dalam mencapai visi Smart Nation. Kedua negara ini telah menerapkan transformasi digital secara aktif untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengembangkan ekonomi berbasis pengetahuan. Berikut adalah pengenalan singkat tentang Brunei Darussalam dan Korea Selatan sebagai contoh studi dalam konteks Smart Nation 

Brunei Darussalam:

Brunei Darussalam, negara kecil yang terletak di Pulau Borneo, telah menetapkan visi untuk menjadi "Negara Pintar" atau Smart Nation. Pemerintah Brunei Darussalam telah mengambil langkah-langkah yang progresif dalam transformasi digital dengan fokus pada pemerintahan digital, pengembangan ekonomi digital, dan masyarakat digital. 

Mereka telah meluncurkan inisiatif seperti e-government, e-commerce, dan pengembangan infrastruktur teknologi informasi untuk meningkatkan kualitas layanan publik dan mempercepat pertumbuhan ekonomi digital. Brunei Darussalam juga telah menjalin kemitraan dengan negara-negara maju dalam pengembangan teknologi untuk mempercepat transformasi digital mereka.

Korea Selatan:

Korea Selatan adalah salah satu pemimpin global dalam transformasi digital dan telah berhasil mencapai status Smart Nation yang sangat maju. Negara ini memiliki infrastruktur teknologi yang kuat, tingkat penetrasi internet yang tinggi, dan industri teknologi yang berkembang pesat. Korea Selatan telah mengembangkan konsep "Society 5.0" yang mengintegrasikan teknologi digital seperti kecerdasan buatan, big data, IoT, dan teknologi 5G untuk menciptakan masyarakat yang terhubung secara digital dan berkelanjutan. Pemerintah Korea Selatan telah memberikan dukungan yang kuat melalui kebijakan pro-inovasi, investasi dalam riset dan pengembangan, serta mendorong kewirausahaan dan kolaborasi sektor publik dan swasta.

Peran Pemerintah dalam Transformasi Digital

Pemerintah Brunei Darussalam telah mengadopsi beberapa inisiatif dan kebijakan yang bertujuan untuk mendorong transformasi digital di negara tersebut. Berikut adalah beberapa contoh inisiatif dan kebijakan yang diimplementasikan oleh pemerintah Brunei Darussalam Brunei Vision 2035 yaitu merupakan Inisiatif Vision 2035 diluncurkan oleh pemerintah Brunei Darussalam dengan tujuan mengubah negara ini menjadi negara yang berbasis pengetahuan dan berorientasi pada ekonomi digital. Visi ini mencakup pengembangan sektor digital sebagai salah satu pilar penting dalam upaya mencapai pembangunan berkelanjutan. 

E-Government Initiative merupakan bagian dari Pemerintah Brunei Darussalam yang telah meluncurkan berbagai inisiatif e-government untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan publik. Inisiatif ini mencakup pengembangan portal e-government yang menyediakan akses terpusat ke layanan dan informasi pemerintah, pendaftaran perusahaan secara online, serta penggunaan teknologi digital dalam proses administrasi dan komunikasi internal pemerintah. 

National Broadband Policy juga peran Pemerintah Brunei Darussalam telah mengadopsi kebijakan National Broadband Policy yang bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas jaringan broadband di seluruh negara. Kebijakan ini mencakup pengembangan infrastruktur telekomunikasi yang kuat dan merata, peningkatan akses internet di daerah pedesaan, serta peningkatan kecepatan dan kapasitas jaringan.

Strategi dan program pemerintah Korea Selatan untuk pengembangan Smart Nation.

Strategi Society 5.0: Pemerintah Korea Selatan telah mengembangkan konsep "Society 5.0", yang merupakan visi untuk mengintegrasikan teknologi digital dengan berbagai sektor kehidupan masyarakat, termasuk industri, kesehatan, transportasi, energi, dan lingkungan. Strategi ini bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang terhubung secara digital dan berkelanjutan, dengan fokus pada solusi inovatif berbasis teknologi seperti kecerdasan buatan, big data, Internet of Things (IoT), dan teknologi 5G. Investasi dalam Penelitian dan Pengembangan: Pemerintah Korea Selatan telah melakukan investasi besar-besaran dalam penelitian dan pengembangan teknologi. 

Mereka mendukung proyek-proyek riset dan pengembangan inovatif yang melibatkan teknologi tinggi, seperti kecerdasan buatan, robotika, mobil listrik, dan teknologi medis. Pemerintah juga mendorong kolaborasi antara universitas, lembaga penelitian, dan sektor swasta untuk mendorong inovasi teknologi. 

Inisiatif E-Government: Pemerintah Korea Selatan telah menerapkan inisiatif e-government yang bertujuan untuk meningkatkan layanan publik dan efisiensi administrasi pemerintah. Mereka telah mengembangkan portal e-government yang menyediakan akses terpusat ke berbagai layanan pemerintah. Selain itu, pemerintah juga menggunakan teknologi digital dalam proses administrasi, termasuk otomatisasi dan digitalisasi proses bisnis pemerintah.

Peran Masyarakat Sipil dalam Transformasi Digital

Peran utama masyarakat adalah meningkatkan kesadaran dan literasi digital. Peningkatan pemahaman tentang manfaat teknologi digital, pengetahuan tentang cara menggunakan perangkat digital, dan kesadaran tentang keamanan dan privasi digital menjadi kunci dalam adopsi teknologi. Baik di Brunei Darussalam maupun Korea Selatan, upaya yang kuat telah dilakukan oleh pemerintah dan lembaga pendidikan untuk memberikan pelatihan, program literasi digital, dan pendidikan yang mendorong masyarakat untuk mengadopsi teknologi digital. 

Masyarakat perlu aktif dalam memanfaatkan layanan digital yang disediakan oleh pemerintah dan sektor swasta. Contohnya, dalam pemerintahan digital, masyarakat dapat menggunakan portal e-government untuk mengakses layanan publik, melakukan transaksi secara online, dan memberikan masukan terhadap pelayanan yang diberikan. Di sektor swasta, masyarakat dapat memanfaatkan layanan e-commerce, layanan kesehatan digital, dan layanan lainnya yang disediakan melalui platform digital. Dengan memanfaatkan layanan digital ini, masyarakat dapat meningkatkan efisiensi, menghemat waktu, dan meningkatkan kualitas hidup mereka.

Dalam era yang semakin terhubung dan digital, transformasi digital telah menjadi faktor kunci dalam pertumbuhan ekonomi, inovasi, dan peningkatan kualitas hidup di seluruh dunia. Pemerintah Brunei Darussalam telah mengambil langkah-langkah yang progresif dalam transformasi digital dengan fokus pada pemerintahan digital, pengembangan ekonomi digital, dan masyarakat digital. 

Korea Selatan telah mengembangkan konsep "Society 5.0" yang mengintegrasikan teknologi digital seperti kecerdasan buatan, big data, IoT, dan teknologi 5G untuk menciptakan masyarakat yang terhubung secara digital dan berkelanjutan. Peran Pemerintah dalam Transformasi Digital Pemerintah Brunei Darussalam telah mengadopsi beberapa inisiatif dan kebijakan yang bertujuan untuk mendorong transformasi digital di negara tersebut. 

Berikut adalah beberapa contoh inisiatif dan kebijakan yang diimplementasikan oleh pemerintah Brunei Darussalam Brunei Vision 2035 yaitu merupakan Inisiatif Vision 2035 diluncurkan oleh pemerintah Brunei Darussalam dengan tujuan mengubah negara ini menjadi negara yang berbasis pengetahuan dan berorientasi pada ekonomi digital. 

Inisiatif ini mencakup pengembangan portal e-government yang menyediakan akses terpusat ke layanan dan informasi pemerintah, pendaftaran perusahaan secara online, serta penggunaan teknologi digital dalam proses administrasi dan komunikasi internal pemerintah. Baik di Brunei Darussalam maupun Korea Selatan, upaya yang kuat telah dilakukan oleh pemerintah dan lembaga pendidikan untuk memberikan pelatihan, program literasi digital, dan pendidikan yang mendorong masyarakat untuk mengadopsi teknologi digital.