Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan interaksi dengan manusia lain dan membutuhkan bantuan orang lain dalam menjalankan kehidupannya. Sehingga agar  terjalin kehidupan sebagai makhluk sosial manusia membutuhkan komunikasi sebagai upaya untuk menyampaikan pesan, menerima pesan, serta meminta bantuan ke orang lain.Â
Komunikasi mengalami perkembangan perubahan yang signifikan seiring adanya perkembangan zaman terutama di era modern saat ini. Kini Komunikasi semakin berkembang dari yang dilakukan langsung (bertatap muka) atau surat menyurat sekarang bisa dilakukan menggunakan perangkat pintar yang disebut smartphone dengan kemunculan perangkat pintar yang membutuhkan internet ini dapat memperluas jangkauan komunikasi, sehingga komunikasi bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa bertemu secara langsung akses yang bisa digunakan yaitu Sms, Email, WhatsApp, Zoom dll.Â
Dengan munculnya platform media sosial yang membawa perubahan besar khusus nya komunikasi modern memungkinkan untuk saling berbagi informasi, pemikiran, perasaan walau tidak bertatap muka secara langsung dalam waktu yang bersamaan. Sehingga mempercepat akses komunikasi individu maupun kelompok dan juga kegunaan nya beragam bisa untuk vidio call, mengikuti webinar online, rapat atau neeting online memberikan pengalaman visual yang lebih interaktif.
Di sisi lain perkembangan ini menimbulkan tantangan tersendiri. Komunikasi digital lambat laun mengurangi interaktif sosial di masyarakat, tidak venar benar mencerminkan oerasaan secara langsung sehingga sulit mendeskripsikan perasaan secara langsung. Kemudahan dalam berkomunikasi digital juga bisa menyebabkan penyebaran informasi yang tidak akurat atau hoaks menyebarkan informasi yang tidak benar yang berdampak pada kualitas komunikasi itu sendiri. Untuk menghindari ini dibutuhkan pemahaman supaya tidak termakan oleh berita hoaks, pintar dalam memilah informasi tidak terpengaruh berita hoaks.
Meskipun demikian, komunikasi di zaman modern tetap memegang peranan penting dalam menjaga hubungan sosial dan keberlanjutan kehidupan manusia. Dalam dunia yang semakin terhubung ini, kemampuan untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi komunikasi menjadi kunci utama dalam mempertahankan hubungan yang sehat dan efektif antarindividu serta kelompok, sehingga keduanya harus seimbang.
Membahas tentang komunikasi apa definisi komunikasi itu?
Komunikasi adalah proses ketika seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi dan kumpulan masyarakat saling bertukar informasi agar bisa terhubung dengan lingkungan dan orang lain. Ada beberapa jenis komunikasi yang biasa di terapkan di kehidupan sehari-hari :
1.Komunikasi verbal
Komunikasi verbal dilakukan secara lisan atau perkataan merupakan komunikasi yang paling sering dan umum digunakan sehari hari. Contohnya percakapan antara dua orang yang mana saling mengeluarkan suara dari mulut.
2.Komunikasi nonverbal
Komunikasi nonverbal dilakukan tanpa melalui lisan atau perkataan melainkan menggunakan bahasa isyarat, ekspresi wajah, gerakan tubuh, bahasa tubuh, postur, intonasi suara, dan kontak mata. Dalam komunikasi ini dibutuhkan pemahaman tertentu untuk mengetahui maksud dari percakapan. Contoh saat sedang berkomunikasi dengan tunawicara yang menggunakan bahasa isyarat jika kita tak memiliki keterampilan bahasa isyarat maka komunikasi akan menjadi sulit. Komunikasi nonverbal juga membuat kita mengerti sesuatu yang tidak bisa lawan bicara katakan contoh untuk mengetahui seseorang berbohong atau tidak kita juga bisa mencari tahu dari kontak mata, seseorang yang berbohong cenderung gerakan matanya tidak teratur.
3.Komunikasi interpersonal
Komunikasi yang berlangsung antara dua orang antara satu komunikator dan dengan satu komunikan. Contohnya dialog antara dua orang yang satu berbicara yang lain mendengarkan.
4.Komunikasi intrapersonal
Komunikasi yang dilakukan dengan diri sendiri. Contohnya saat sedang berdoa dan berimajinasi.
5.Komunikasi kelompok
Komunikasi yang dilakukan oleh lebih dari tiga atau lebih. Contohnya debat atau musyawarah untuk mencapai suatu tujuan bersama.
Komunikasi yang efektif dapat membantu membangun kepercayaan, membangun hubungan, dan membentuk diri menjadi pribadi yang berkarakter positif. Nah, Dalam kehidupan sosial komunikasi efektif dapat menjalin hubungan baik dengan keluarga, teman, meningkatkan kerja sama antar tim di dunia kerja dengan melakukan komunikasi yang efektif sehingga tidak terjadi miscommunication yaitu kegagalan dalam berkomunikasi karena pesan yang disampaikan tidak diterima dengan baik.Â
Selain miscommunication apa saja dampak komunikasi yang buruk dalam kehidupan sosial?
Dalam kehidupan sosial seperti yang sudah dibahas betapa sangat penting nya komunikasi yang efektif, namun tidak semua orang dapat melakukan komunikasi efektif ada juga komunikasinya buruk yang dimana akan membuat dampak dalam kehidupan sosial yaitu :
1.Kesalahpahaman dan konflik
Seseorang yang komunikasi nya buruk akan menyebabkan kesalahpahaman lalu berujung ke konflik hal ini terjadi karena pesan yang disampaikan kurang jelas, tidak tepat dalam menyusun suatu kalimat, persepsi yang berbeda antara komunikator dan komunikan, bahasa yang digunakan mungkin berbeda bahasa sehingga arti nya yang seharusnya baik menjadi buruk. Untuk mencegah kesalahpahaman, penyampai informasi dapat memberikan informasi yang jelas agar penerima informasi mampu mengerti dan memahami informasi yang telah didapat, meneliti atau mencari tau informasi yang tepat agar tidak saling menuduh satu sama lain.
2.Hilangnya kepercayaan
Kepercayaan penting membangun hubungan yang kuat, baik di tempat kerja maupun dalam kehidupan pribadi kita. Komunikasi yang buruk dapat menyebabkan hilangnya kepercayaan seseorang. Orang yang merasa tidak didengarkan atau informasi yang diberikan tidak akurat mungkin mulai meragukan kepercayaan orang lain.
Hilangnya kepercayaan bisa terjadi jika sering berbohong atau mengatakan hal hal yang tidak berdasarkan fakta nya. Selalu membiasakan berbicara jujur dapat membuat orang percaya kepada kita maka semua urusan menjadi lebih mudah diselesaikan.
3.Kehilangan peluang
Komunikasi efektif dapat membuat peluang baik dalam kehidupan sosial maupun kehidupan pribadi. Disisi lain komunikasi yang buruk akan menyebabkan kita kehilangan peluang dalam kehidupan sehari-hari kita membutuhkan jaringan yang kuat, menerima nasihat, dan peluang yang mungkin saja terjadi.
4.Terisolir
Dalam berkomunikasi kita juga harus memikirkan pendapat dan perasaan orang lain jangan sampai mengabaikan yang dapat membantu orang merasa terisolir.
Komunikasi yang buruk disebabkan oleh beberapa faktor yaitu :
1.Kurang nya keterampilan dalam berkomunikasi
Berkomunikasi tidak hanya langsung berbicara apa yang kita pikirkan namun juga harus menyaring kalimat yang akan keluar dari mulut kita supaya tidak terjadi kesalahpahaman dan konflik dan orang tersebut tidak merasa terisolir. Jika memang individu tidak bisa melakukan komunikasi di depan banyak orang atau yang biasa dis public speaking maka harus banyak berlatih supaya kedepannya berani tampil di depan banyak orang karena hal tersebut penting untuk membangun personal branding yaitu citra atau pandangan kepada diri kita sendiri.
2.Trauma masa lalu
Ada sebagian orang yang mempunyai trauma masa lalu karena sering tidak dianggap hal ini bisa berpengaruh di kehidupan sosial seperti saat berinteraksi cenderung mengurung diri di banyak orang karena baginya akan percuma saja jika tidak di anggap atau trauma masa lalu karena didikan orang tua yang tidak membebaskan anak nya berpendapat dan selalu menyalahkan sehingga saat dewasa sang anak menjadi pribadi yang takut berbicara karena takut disalahkan.
3.Gaya komunikasi yang berbeda
Orang yang gaya bicara berbeda yang dimaksud adalah orang yang memiliki keterbatasan dalam berbicara misalnya saat berbicara terbata bata (gagap), tidak bisa mengucapkan huruf R dengan benar, atau pun tidak bisa mengucapkan huruf L.
Kesimpulan dari pembahasan kali ini yaitu komunikasi yang efektif sangat diperlukan untuk kehidupan sosial saat ini perkembangan zaman sudah sangat maju sehingga komunikasi bisa dilakukan melalui smartphone namun sisi negatif nya menyebabkan kurang nya interaksi antar sesama dan mengekpresikan perasaan secara langsung, sedangkan dampak komunikasi yang buruk yaitu menyebabkan kesalahpahaman dan konflik, hilangnya kepercayaan kehilangan peluang, dan terisolir dari kehidupan sosial. (https://bk.fip.unesa.ac.id/)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H