Indonesia sukses melaju ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia setelah mampu menyingkirkan Brunei Darussalam dengan agregat 12-0.Â
Pada leg pertama yang diselenggarakan di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis (12/10), Indonesia sukses menekuk Brunei Darussalam dengan skor telak 6-0.
Lalu pada leg kedua yang berlangsung di Stadion Sultan Hassanal Bolkiah, Selasa (17/10), tim asuhan Shin Tae-yong kembali mengalahkan Brunei Darussalam dengan skor identik 6-0.
Adapun di putaran kedua, Indonesia tergabung di Grup F bersama Irak, Filipina, dan Vietnam. Nantinya, hanya juara grup dan runner up yang berhak lolos ke putaran ketiga.
Jika berkaca pada calon lawan yang akan dihadapi, tentu bukan perjalanan  yang mudah bagi Indonesia di putaran kedua ini.
Peluang Indonesia di Putaran Kedua
Meski terbilang berat, peluang Indonesia untuk bersaing di putaran kedua  cukup besar.
Pertandingan putaran kedua masih berlangsung dua leg. Itu artinya Indonesia harus memanfaatkan laga kandang untuk meraih poin penuh.
Filipina bukan lawan yang mudah bagi tim Merah Putih. Namun di atas kertas, Indonesia seharusnya bisa mengatasi tim berjuluk The Azkals baik di kandang maupun tandang.
Indonesia memiliki catatan positif saat bersua Filipina. Pada pertemuan terakhir di Piala AFF 2022, Pasukan Garuda sukses menekuk The Azkals dengan skor 2-1.
Vietnam mungkin lawan sepadan bagi Indonesia di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini. Namun performa The Golden Stars (julukan Timnas Vietnam) sedang tidak bagus di tiga pertandingan terakhir.
Vietnam selalu menelan kekalahan di tiga laga terakhirnya. Terbaru, tim besutan Philippe Troussier dibungkam Korea Selatan 0-6.
Hasil negatif yang diraih Vietnam itu harus dimanfaatkan Indonesia. Setidaknya, Indonesia harus bisa menahan imbang Vietnam di laga tandang dan meraih tiga poin saat bermain kandang.
Akan tetapi perlu diingat,Indonesia memiliki hasil kurang memuaskan di perjumpaan terakhirnya melawan Vietnam.
Pada leg kedua semifinal Piala AFF 2022, Indonesia harus kalah 0-2 dari Vietnam. Sebelumnya pada leg pertama, kedua tim bermain imbang tanpa gol.
Irak akan menjadi lawan berat Indonesia di putaran kedua. Irak yang kini menduduki peringkat  69 di rangking FIFA, merupakan tim raksasa di kawasan Asia.
Laga kandang harus dimanfaatkan Indonesia agar bisa meraih poin atas Irak. Dengan dukungan suporter, bukan tidak mungkin Pasukan Garuda bisa menyulitkan Singa Mesopotamia (julukan Timnas Irak).
Menurut catatan Transfermarkt, Indonesia dan Irak telah bersua sebanyak enam kali. Tiga pertandingan dimenangi Irak, satu milik Indonesia, dan dua laga berakhir imbang.
Terakhir kali kedua tim bertemu adalah di Kualifikasi Piala Asia pada 2013. Saat itu Irak berhasil mengalahkan Indonesia dengan skor 0-2.
Adapun satu-satunya kemenangan Indonesia atas Irak terjadi Kualifikasi Olimpiade pada 1968. Di mana saat itu Indonesia menang dengan skor 2-1.
