“Ambil kendali masa depanmu, Kampus Merdeka adalah cara terbaik berkuliah, dapatkan kemerdekaan untuk membentuk masa depan yang sesuai dengan aspirasi kariermu” Begitulah slogan dari kegiatan MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) pada https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/. Kampus merdeka merupakan bagian dari kebijakan merdeka belajar oleh Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudrsitek). Dimana program dan kegiatan unggulan dari kampus merdeka ini sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pendidikan, Penelitian serta Pengabdian kepada Masyarakat. Adapun program yang di canangkan dalam Program ini yaitu Kampus Mengajar, Praktisi Mengajar, MSIB, Pertukaran Mahasiswa Merdeka, Wirausaha Merdeka dan masih banyak lagi program dan kegiatan lainnya.
Sebagai kaum pendidik di Perguruan Tinggi, kami masih bertanya-tanya tentang Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang di canangkan oleh Mas Menteri dalam Program Merdeka Belajar. Hal tersebut mungkin akan banyak di pertanyakan oleh banyak mahasiswa karena manfaatnya. Apa yang di pertanyakan? Pertanyaan tentang apakah MBKM masih bertahan meski ada perubahan menteri? Sangat di sayangkan jika tidak dilanjutkan walau dengan Menteri yang Baru.
Menurut saya, MBKM ini sudah banyak terimplementasi khususnya di Perguruan Tinggi dan sangat di rasakan manfaatnya, salah satunya oleh Mahasiswa yaitu dengan mendapatkan kesempatan belajar di luar kampus dengan mengembangkan skill atau kemampuan mahasiswa sesuai dengan minat serta passionnya. Selain itu juga dapat memperluas jaringan dengan melatih keterampilan dan komunikasi mahasiswa. Selain mahasiswa, kebermanfaatan MBKM juga kami rasakan sebagai Dosen salah satunya dengan Program Praktisi Mengajar dimana kami sebagai dosen juga berkesempatan untuk berkolaborasi dan sharing ilmu dengan para praktisi sesuai dengan bidangnya masing-masing, sehingga sedikit banyak juga memberi motivasi serta pencerahan kepada para mahasiswa untuk berproses untuk menjadi praktisi yang sukses nantinya. Hal lainnya juga di rasakan oleh Perguruan Tinggi yaitu meningkatkan kualitas Dosen dan Mahasiswa juga membuka peluang jejaring kerjasama dengan Instansi lainnya.
Menteri Pendidikan Nadiem Makarim yang sering di sapa Mas Menteri ini meyakini bahwa Merdeka belajar akan terus berlanjut meski ada Pergantian Menteri. Saya selaku pendidik berharap Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) harus tetap eksis akan tetapi dimodifikasi. Modifikasi ini perlu dilakukan secara serius oleh Pemerintah khususnya di Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudrsitek) terkait dengan pencapaian Program MBKM ini dan mengidentifikasi kekurangan dalam hal program MBKM yang telah terimplementasi di berbagai Perguruan Tinggi sehingga nantinya akan menjadi pertimbangan pemerintah untuk melanjutkan program MBKM dengan jauh lebih baik.
