Kita patut mengapresiasi guru yang tetap teguh pada prinsip, bahkan ketika situasinya menantang. Menjadi guru sejati berarti bersedia mengambil risiko untuk melakukan hal yang benar, meski mungkin tidak mendapat dukungan dari semua pihak. Guru yang "digugu dan ditiru" adalah mereka yang berani memberikan teladan nyata, baik di dalam maupun di luar kelas.
Mari kita terus mendukung para guru kita untuk terus berdiri di atas prinsip, mengajarkan nilai-nilai kebaikan, dan menjadi contoh yang bisa ditiru oleh murid-murid mereka, kapan pun dan di mana pun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H